Respon publik di media sosial pun beragam. Sebagian netizen mengapresiasi langkah Presiden Prabowo yang mau langsung mendengarkan pandangan tokoh agama, sementara sebagian lainnya menilai pertemuan ini sebagai strategi politik menjaga stabilitas menjelang dinamika politik ke depan.
Bagi PBNU, komunikasi langsung antara Presiden dan ormas Islam adalah bentuk penghormatan terhadap peran penting ulama dan tokoh agama dalam menjaga persatuan bangsa.
Gus Ipul berharap forum semacam ini bisa rutin digelar agar tidak hanya bersifat reaktif terhadap isu, tetapi menjadi tradisi positif dalam membangun dialog kebangsaan.
Baca Juga: Gus Yahya dan 16 Ormas Islam Ajak Masyarakat Tenang di Tengah Gelombang Demonstrasi
“Mudah-mudahan, pada dasarnya kita ingin situasi segera kondusif. Semua aspirasi masyarakat dicatat, dan presiden tentu mendengarkan masukan dari semua pihak,” pungkas Gus Ipul.***
Artikel Terkait
Kapolri Siap Mundur Jabatan, Siapkan Presiden Prabowo Subianto Gunakan Hak Preogratif
Macam-macam Hasil Jarahan Warga dari Rumah Sahroni, Mulai Piano, Jam Mewah, Sempak, Labubu, Iron Man, Bath Up Hingga Anggur Hijau
Bantu Tenangkan Masyarakat Pasca Demo Panas di Gedung DPR, Prabowo Undang 16 Ormas Islam di Kediaman Pribadinya
Dimatikannya Live TikTok Disebut Netizen di X Pembungkaman Kebenaran dari Kebohongan Aparat dan Negara
Rumah Mewah Eko Patrio Ludes Dijarah, Barang Branded hingga Kucing Kesayangan Raib dalam Sekejap!