Hingga Minggu malam, api dilaporkan masih berkobar. Lima unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menahan agar api tidak meluas ke pemukiman warga.
Aparat kepolisian juga memasang garis polisi di sekitar lokasi. Penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran sekaligus memetakan potensi risiko lanjutan dari sumur-sumur ilegal di wilayah tersebut.
“Fokus utama saat ini adalah pemadaman api dan penyelamatan warga di sekitar lokasi,” tambah AKP Gembong.
Fenomena sumur minyak ilegal bukan hal baru di Blora. Aktivitas ini kerap muncul sebagai alternatif mata pencaharian bagi warga desa yang ekonominya terbatas.
Namun, risiko keselamatan dan potensi kerugian jiwa selalu menghantui.
Baca Juga: Bebas Bukan Berarti Bebas! Setya Novanto Masih Diawasi Negara Hingga 2029, Akankah Balik ke Politik?
Pengamat energi lokal, Sutrisno, menilai peristiwa ini seharusnya menjadi peringatan serius bagi pemerintah daerah.
“Kebutuhan ekonomi masyarakat harus diimbangi dengan regulasi yang jelas dan keamanan kerja. Kalau tidak, tragedi serupa akan terus berulang,” katanya.
Insiden kebakaran sumur minyak ini menuai perhatian luas, terutama di media sosial.
Banyak warganet menyampaikan duka cita, sekaligus mempertanyakan pengawasan pemerintah terhadap praktik pengeboran minyak ilegal yang masih marak.
“Sudah sering kejadian, tapi selalu berulang. Kapan ada solusi konkret?” tulis seorang netizen di platform X.
Baca Juga: Paskibra Bentuk Formasi Angka 80 Saat Upacara Penurunan Sang Merah Putih di Halaman Istana Merdeka
Bagi masyarakat Blora, kejadian ini meninggalkan trauma mendalam. Selain kehilangan nyawa, ancaman ledakan lanjutan membuat warga di sekitar lokasi tetap waspada.
Hingga berita ini diturunkan, api dilaporkan masih belum sepenuhnya padam.
Petugas gabungan terus berupaya menanggulangi kebakaran sekaligus memastikan tidak ada korban tambahan.
Artikel Terkait
Usai Gaza Digempur Abis Israel, Kini Israel Dilanda Kebakaran Paling Parah, Petugas Sampai Kewalahan dan Minta Bantuan Internasional
Pasca Kebakaran, Netanyahu Bakal Lebih Sengit Serang Hamas dan Rebut Gaza yang Saat ini Diduduki Pengungsi Palestina
Detik-Detik Kebakaran RS Hermina Jatinegara, Suara Ledakan Disusul Asap Tebal, 75 Pasien Berhasil Dievakuasi
Sore Jelang Malam, Kebakaran Landa pasar Taman Puring Kebayoran, Api Cepat Membesar dan Buat Panik Pedagang
Imbas Kebakaran Hebat di Pasar Taman Puring, 4 Tahanan Ikut Dipindahkan ke Polres Metro Jaksel