Sistem operasi bernama NxtQuantum OS diklaim telah selaras dengan kebijakan hukum India dan sepenuhnya dapat ditinjau ulang oleh pihak ketiga.
Menariknya lagi, seluruh data pengguna disimpan secara lokal di India menggunakan server milik Google Cloud yang telah mendapatkan sertifikasi dari MeitY (Kementerian Elektronika dan Teknologi Informasi India).
Meski belum mengungkap nama resmi dari perangkat-perangkat tersebut, pihak AI+ sudah memastikan bahwa semua produk smartphone-nya hanya akan tersedia di India melalui Flipkart.
Tak berhenti di situ, AI+ juga sedang menyiapkan perangkat wearable pertama mereka dalam bentuk jam tangan pintar.
Baca Juga: Baru Rilis, Galaxy S25 Edge Sudah Sepi Peminat, Strategi Samsung Dipertanyakan!
Bocoran yang beredar menunjukkan kotak ritel dari perangkat bernama Wearbuds Watch 3, sebuah smartwatch yang dilengkapi dengan earphone TWS bawaan di dalamnya.
Rencananya, jam tangan pintar ini juga akan dirilis bersamaan dengan jajaran smartphone AI+ pada bulan Juli mendatang.
Dengan strategi yang berfokus pada estetika desain, kontrol data personal, serta integrasi teknologi lokal, AI+ tampaknya ingin tampil berbeda dari merek-merek arus utama.
Walaupun peluncuran harus sedikit mundur, ekspektasi terhadap perangkat ini justru meningkat seiring dengan makin banyaknya detail yang diungkap***
Artikel Terkait
Xiaomi Pad 7S Pro Bocor di Geekbench, Pakai Chip Rahasia Buatan Sendiri! Ini Spek Gahar yang Terungkap
Harga Dibawah Rp2 Juta, vivo T4 Lite Siap Meluncur, Bawa Baterai 6.000 mAh dan RAM 8GB
Cuma Rp6 Jutaan! Redmi K80 Ultra Hadir dengan Layar 144Hz, Fast Charging 100W, dan Kamera 50MP OIS
Poco F7 Rilis Global, Spesifikasi Mewah Tapi Baterai Dipangkas Lebih Kecil, Simak Bocorannya
Bocoran Panas! OnePlus Siapkan Smartphone Gaming Pertama dengan Performa Ganas dan Desain Anti Mainstream