Jelang Demo Ojol, Aplikator Bujuk dengan Bonus Rp175 Ribu, Ini Alasan di Balik Insentif Mendadak yang Bikin Heboh

photo author
- Selasa, 20 Mei 2025 | 16:00 WIB
Driver ojek online demo hari ini, aplikator beri bonus insentif, layanan tetap berjalan normal, simak selengkapnya di sini. (HukamaNews.com / Gojek)
Driver ojek online demo hari ini, aplikator beri bonus insentif, layanan tetap berjalan normal, simak selengkapnya di sini. (HukamaNews.com / Gojek)

HUKAMANEWS - Menjelang unjuk rasa besar-besaran yang digelar para pengemudi ojek online di sejumlah titik strategis Jakarta, mencuat kabar viral yang mengundang sorotan warganet.

Sejumlah unggahan di media sosial menyebutkan bahwa aplikator, atau perusahaan penyedia layanan transportasi daring, tiba-tiba menawarkan bonus insentif khusus untuk para driver yang tetap aktif menerima orderan atau 'onbid' pada hari ini.

Bonus yang disebut-sebut sebagai “insentif Hari Kebangkitan Nasional” itu diklaim bisa mencapai Rp175 ribu per hari, dan langsung memicu perdebatan di dunia maya.

Salah seorang driver dalam video yang diunggah ke TikTok menyebut bahwa ini adalah kali pertama ada bonus khusus pada tanggal 20 Mei.

Baca Juga: Viral Grup Fantasi Sedarah! MUI dan Kemenag Bongkar Bahaya Hubungan Inses yang Bikin Ngeri dari Segi Medis dan Sosial

Ia juga menyampaikan bahwa pemberian insentif ini dianggap sebagai respons dari aplikator terhadap ancaman para pengemudi yang akan mematikan aplikasi sebagai bentuk protes.

Fenomena ini muncul di tengah momentum penting, di mana ribuan pengemudi ojek online dijadwalkan melakukan demonstrasi ke berbagai lokasi seperti Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Istana Merdeka, Gedung DPR, serta kantor-kantor perusahaan aplikator.

Demo ini digelar sebagai bentuk protes terhadap sejumlah kebijakan aplikator yang dinilai merugikan driver, mulai dari besaran komisi, biaya jasa aplikasi, hingga status hubungan kerja yang belum sepenuhnya dianggap adil oleh para mitra pengemudi.

Di tengah eskalasi isu yang berkembang, pihak Gojek selaku salah satu perusahaan aplikator menyatakan bahwa operasional layanan tetap berjalan seperti biasa.

Baca Juga: Ojol Mogok Massal Se-Indonesia Hari Ini Tuntut Potongan Aplikasi meski Aplikator Klaim Tak Langgar Aturan

Chief of Public Policy & Government Relations GoTo, Ade Mulya, menegaskan bahwa pelanggan tetap dapat memanfaatkan layanan Gojek meski aksi demonstrasi tengah berlangsung.

Ade menyebut pihaknya menghormati hak mitra pengemudi dalam menyampaikan aspirasi, namun juga memberi dukungan kepada mitra yang memilih untuk tetap bekerja seperti biasa.

“Operasional Gojek tetap berjalan normal, dan pelanggan tetap dapat menggunakan layanan kami seperti biasa,” jelas Ade.

Ia juga menambahkan bahwa Gojek selalu membuka ruang diskusi melalui kanal komunikasi resmi yang selama ini telah tersedia bagi para mitra driver aktif.

Pihak perusahaan pun mengimbau agar seluruh bentuk penyampaian pendapat dilakukan secara tertib dan kondusif.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X