Bukan Sekadar Jenderal, Eddie Nalapraya Disebut Prabowo sebagai Sosok Abadi di Dunia Pencak Silat

photo author
- Selasa, 13 Mei 2025 | 20:30 WIB
Eddie Nalapraya, pejuang pencak silat Indonesia, dikenang Prabowo sebagai ketum yang abadi, meski sudah berpulang. (HukamaNews.com / Dok. Promedia)
Eddie Nalapraya, pejuang pencak silat Indonesia, dikenang Prabowo sebagai ketum yang abadi, meski sudah berpulang. (HukamaNews.com / Dok. Promedia)

Ia merasa dirinya hanyalah penerus, bukan pengganti sesungguhnya dari sosok legendaris tersebut.

"Kalau ditanya siapa itu Ketua Umum IPSI? Jawabannya ya Eddie Nalapraya. Kalau saya ditanya, 'Pak Prabowo itu apa?' Saya ini penggantinya," ucapnya penuh haru.

Sebagai Ketua Umum PB IPSI selama 22 tahun sejak 1981 hingga 2003, Eddie berhasil menanamkan fondasi yang kuat dalam organisasi.

Prabowo yang kemudian melanjutkan kepemimpinan sejak 2003 hingga kini, menyebut bahwa semua pencapaian IPSI tak lepas dari jejak panjang Eddie sebagai peletak arah.

Baca Juga: Warga Sipil Korban Ledakan Garut Punya Tugas Buka Selongsong Peluru Per Hari Dibayar

Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menyinggung pentingnya menjaga semangat bela negara melalui pencak silat.

Menurutnya, seni bela diri ini memiliki nilai strategis dalam membentuk karakter bangsa, semangat patriotisme, dan kekuatan nasional.

“Bangsa yang rakyatnya lemah, baik secara jiwa, semangat, maupun fisik, akan sulit bertahan. Pencak silat adalah salah satu pilar menjaga itu semua,” katanya.

Duka yang dirasakan Prabowo bukan hanya karena kehilangan seorang tokoh bela diri, tapi juga karena berpulangnya seorang pejuang yang ikut dalam perang kemerdekaan Republik Indonesia.

Ia menyampaikan bahwa Eddie Nalapraya adalah figur yang memulai karier militer dari bawah, hingga mencapai pangkat Mayor Jenderal TNI.

Baca Juga: Dari Jakarta, Ratusan Ribu Penumpang Kereta Api Serbu Jawa Tengah di Hari Waisak

Sosoknya mencerminkan pengabdian sejati dan konsistensi perjuangan dalam berbagai sektor, mulai dari militer, pemerintahan, hingga kebudayaan.

Sebagai informasi, Eddie Mardjoeki Nalapraya wafat pada Senin, 13 Mei 2025 pukul 09.50 WIB di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Jenazahnya disemayamkan di Padepokan Pencak Silat TMII, tempat yang sarat makna bagi perjalanan hidup dan perjuangannya.

Mendiang Eddie juga pernah mendampingi Gubernur R. Soeprapto sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada periode 1984–1987.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jiebon

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X