Nih Kata Gubernur Bengkulu Ya, Diam-diam Presiden Prabowo Jemput Asisten Pribadinya Langsung Loh yang Ketinggalan Pesawat. WOW!

photo author
- Senin, 7 April 2025 | 20:14 WIB
Presiden Prabowo dengan sejumlah asisten pribadi (aspri) yang putih, bersih dan mulus (X Lie)
Presiden Prabowo dengan sejumlah asisten pribadi (aspri) yang putih, bersih dan mulus (X Lie)


HUKAMANEWS - Diam-diam Presiden Prabowo jemput asisten pribadinya.

Pernyataan ini diungkap Gubernur Bengkulu Helmi Hasan.

Helmi sebut bahwa Presiden Prabowo Subianto transit di Bengkulu dalam perjalanan kunjungannya ke Malaysia, untuk menjemput asisten pribadi presiden yang sedang berada di tanah kelahiran ibu negara pertama Fatmawati Soekarno itu.

"Ini sebenarnya kunjungan yang bersifat diam-diam, tetapi karena yang datang adalah presiden, tentu tidak mungkin tidak disambut. Kita bersyukur, ada pemuda asal Bengkulu yang dipercaya dan dicintai oleh presiden," kata Gubernur Bengkulu Helmi Hasan di Bengkulu, Minggu (6/4).

Helmi Hasan yang turut menyambut kedatangan Presiden Prabowo menjelaskan bahwa kunjungan ini bersifat pribadi.

Presiden Prabowo datang ke Bengkulu untuk menjemput asistennya yang sempat tertinggal pesawat dan tidak bisa ikut rombongan ke Malaysia.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabar, Tau-tau Musisi Katon Bagaskara Spill Indomaret Terindah yang Pernah Ia Sambangi, Dimana Ya?

Pesawat Kepresidenan RI-1 yang membawa Presiden Prabowo Subianto pun mendarat di Bandara Fatmawati Soekarno, Bengkulu, pada Minggu (6/4), menjemput Agung Surahman yang merupakan putra daerah Bengkulu.

"Agung sempat pulang ke Bengkulu untuk bertemu keluarganya dan karena tiket dari Jakarta ke Malaysia penuh, presiden akhirnya langsung datang menjemputnya," kata Helmi.

Agung Surahman, kata Helmi, dikenal sebagai asisten atau ajudan pribadi Prabowo Subianto.

Dia telah lama mendampingi Prabowo, bahkan sejak sebelum menjabat sebagai Presiden RI.

Helmi berharap kepercayaan yang diberikan kepada putra Bengkulu tersebut dapat menjadi jembatan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Bengkulu kepada pemerintah pusat.

"Tadi sebenarnya presiden ingin turun (dari pesawat), tetapi karena keterbatasan waktu dan kondisi, belum sempat. Namun, pesan-pesan kami akan disampaikan melalui Agung, seperti percepatan pembangunan jalan tol, revitalisasi Pelabuhan Pulau Baai, dan pengadaan garbarata di Bandara Fatmawati," ucapnya.

Baca Juga: Hidup di Jakarta Katanya Kian Mahal, Pikir Ulang Bagi Pendatang

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X