15 Personil Brimob Polda Jateng Bertugas Siapkan Dua Ribu Porsi Makanan Untuk Korban Banjir Demak Jawa Tengah

photo author
- Rabu, 22 Januari 2025 | 20:05 WIB
Petugas Brimob Polda Jateng terlihat sibuk menyiapkan nasi bantuan logistik untuk korban banjir di Demak, Rabu (22/1) (Elizabeth Widowati )
Petugas Brimob Polda Jateng terlihat sibuk menyiapkan nasi bantuan logistik untuk korban banjir di Demak, Rabu (22/1) (Elizabeth Widowati )

HUKAMANEWS - Dibantu oleh warga sekitar, Satuan Brimob Polda Jawa Tengah turun menghadirkan Tim Dapur Lapangan yang bersiaga di Balai Desa Kebonagung. Tim yang terdiri dari 15 personil yang dipimpin oleh Aiptu Budi Santoso, SH menggunakan fasilitas Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap), menyiapkan kebutuhan logistik untuk warga terdampak.

Kelima belas personil tersebut dibantu warga sekitar mampu menyiapkan hingga 2.000 porsi makanan siap santap setiap harinya.

" Makanan tersebut kami distribusikan langsung kepada warga yang terdampak, khususnya mereka yang belum bisa memasak karena dapur, kompor dan bahan makanan mereka basah karena terendam air," ujar Aiptu Budi, Rabu tanggal 22 Januari 2025.

 Baca Juga: Tak Ladeni Pertanyaan Awak Media Soal Damai dengan Pegawai yang Demo, Mendiktisaintek Satryo Pilih Bungkam

Tempat pengungsian dan dapur umum tersebut didirikan oleh Polres Demak dengan dibantu Sat Brimob dan Dit Samapta Polda Jateng.

Kapolres Demak AKP Cahya Ari Nugraha mengatakan untuk penanganan tanggul sungai yang jebol kewenangan dari BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai), alat berat di dua lokasi yaitu disungai Tuntang dan sungai Cabean telah didatangkan. 

"Dua tempat tersebut yang disungai Tuntang belum bisa dikerjakan karena derasnya debit air, sedangkan di sungai Cabean masih menunggu material," jelas pihaknya.

Baca Juga: BRI CoreLab Bareng Mahasiswa USU: Pelatihan Content Creator yang Membuka Peluang Bisnis Digital di Era Gen Z

Kapolres menjelaskan untuk jalur dari arah Semarang menuju Purwodadi belum bisa di lalui.

" Kami mengimbau kepada masyarakat dari Semarang ke Purwodadi atau sebaliknya untuk melewati jalur tengah (Demak - Dempet - Purwodadi)," jelas Kapolres.

Polres Demak memastikan dan mengupayakan tempat pengungsian yang shelter, dengan pengalaman banjir 11 bulan lalu ketika debit air tidak turun tempat pengungsian harus pindah.

Baca Juga: Ini Cara Proses Evakuasi Korban Longsor Kabupaten Pekalongan, Ngeri

"Sementara yang kita lakukan membangun posko dan dapur umum. Dari Polda telah memberikan bantuan 53 personel Samapta dan 15 Personel Brimob," ungkap Kapolres.

Kapolres menambahkan sampai saat ini yang terdampak banjir diwilayah Kebonagung hanya dijalan dan pekarangan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Elizabeth Widowati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X