Rp19,5 Triliun Digelontorkan Kementerian PU untuk Revitalisasi 11.420 Sekolah, Ini Rencana Besar di 2025!

photo author
- Minggu, 24 November 2024 | 07:00 WIB
Kementerian PU alokasikan Rp19,5 triliun untuk revitalisasi 11.420 sekolah di 2025. Simak rencana besar untuk pendidikan Indonesia! (Freepik / HukamaNews.com)
Kementerian PU alokasikan Rp19,5 triliun untuk revitalisasi 11.420 sekolah di 2025. Simak rencana besar untuk pendidikan Indonesia! (Freepik / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengambil langkah besar dengan mengalokasikan anggaran fantastis sebesar Rp19,5 triliun untuk merevitalisasi ribuan sekolah di seluruh Indonesia.

Langkah ini tidak hanya menunjukkan komitmen pemerintah terhadap pendidikan, tetapi juga menjadi pendorong tercapainya program Wajib Belajar 13 Tahun.

Wakil Menteri PU, Diana Kusumastuti, menjelaskan bahwa program ini akan menyentuh 11.420 sekolah, termasuk 9.300 sekolah umum dan 2.120 madrasah, baik negeri maupun swasta.

Baca Juga: Laskar Benteng Indonesia Resmi Dukung Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, Pilgub Jabar Semakin Panas!

Proyek ini mencakup berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP, SMA/SMK, hingga Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).

"Revitalisasi ini mencakup rehabilitasi ruang kelas, ruang nonkelas, dan perabot sekolah yang rusak. Jika kondisi kerusakannya berat, kami siap melakukan rekonstruksi total atau membangun ruang kelas baru sesuai kebutuhan," ujar Diana pada Jumat (22/11/2024).

Program ini akan didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 dengan data yang disusun bersama oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Kementerian Agama.

Baca Juga: Sony Alpha 1 II, Kamera Flagship yang Memanjakan Para Pecinta Fotografi dengan Fitur Serba Canggih Banget!

Pelaksanaannya dibagi dalam dua tahap: tahap pertama akan menangani 1.380 sekolah, sementara tahap kedua mencakup 10.040 sekolah lainnya.

Kementerian PU telah memulai langkah awal dengan survei, verifikasi, dan validasi lokasi. Selain itu, perencanaan teknis juga tengah disiapkan.

"Kami bekerja sama dengan Kemendikdasmen, Kemenag, Bappenas, dan Kemenkeu untuk memastikan program ini berjalan mulus," tambah Diana.

Untuk mempercepat pelaksanaan, Kementerian PU akan melakukan lelang dini pada November-Desember 2024.

Baca Juga: Adu Kuat dengan Jokowi, Megawati Beri Seruan Menangkan Andika Hendrar, Ingat Jateng Kandang Banteng, Beri Perlawanan!

Dengan langkah ini, konstruksi diharapkan dimulai pada Januari 2025 dan selesai pada akhir tahun yang sama.

Setiap sekolah akan menerima dana rata-rata sebesar Rp1,7 miliar. Dana ini akan digunakan untuk perbaikan ruang kelas yang mengalami kerusakan sedang hingga berat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X