"Itu saya benarkan saat Jokowi bentak Pak Agus, karena itulah proses intervensi," sebut Hasto.
Hasto menyayangkan jika Jokowi sering main belakang.
Berbeda dengan Prabowo yang sikapnya masih ksatria dan diminta mendukung Lutfie saja itu sudah menunjukkan sikap yang jauh berbeda.
"Itu kan ekspresi yang disampaikan kepada rakyat bahwa saya menyampaikan ini di rumah Pak Jokowi, pada hari minggu rakyat menangkap itu sebuah pesanan, bagaimana perlakuan terhadap presiden yang berdaulat pun seperti itu," kata Hasto.
"Akhirnya rakyat bersikap kritis sehingga kerusakan sistem hukum by desain itu dilakukan oleh Jokowi."
Terhadap persoalan yang muncul antara Firly Bahuri, kemudian dengan Sigit Listyo terkait dengan proses kriminalisasi Anies Baswedan.
"Jadi semua tahu sudah by desain, mengapa saya sampaikan saya pikir ini selesai setelah pilpres, kita juga sudah datang seluruh anggota legislatif PDIP hadir semua diminta hadir oleh Bu Mega, perintah tertulis wajib hadir pelantikan presiden," kata Hasto.
Namun ketika Prabowo sudah menjadi Presiden RI dan Gibran sudah maju jadi Wapres, Jokowi masih tak puas dan ingin acak-acak lagi, Hasto pun melawan.***
Artikel Terkait
Pinjam Kekuasaan Jokowi, PIK 2 Murni Milik Taipan 9 Naga Aguan Subianto Kusumo, Inilah Sisi Gelap PIK 2 yang Diklaim Proyek Strategis Negara
Viral! Rekaman Suara Budi Arie soal Judi Online, Jokowi Ikut Diseret, Fitnah atau Fakta?
Persaingan Semakin Memanas Saat King Maker Adu Strategi di Pilkada Jakarta 2024, Jokowi-Prabowo-SBY Vs Megawati-Anies
M Said Didu Tunjukkan Sepanjang Jembatan Dekat Jalan TVRI Jakarta, Dipenuhi Tulisan Kata-kata Kasar untuk Jokowi