Wow! Hasil Survei Terbaru 83,4 Persen Rakyat Yakin Prabowo Bakal Bawa Indonesia ke Jalur Emas!

HUKAMANEWS - Ketika bicara soal kepercayaan rakyat, survei terbaru dari Indikator Politik mengungkap angka yang cukup bikin terbelalak: 83,4% publik percaya bahwa Prabowo Subianto,

Presiden terpilih 2024-2029, bakal mampu membawa Indonesia lebih baik dari sekarang.

Angka ini tentu bukan main-main, apalagi di tengah gempuran berita politik yang tak jarang bikin kepala kita pusing tujuh keliling.

Survei ini dilakukan dalam kurun waktu 22-29 September 2024, melibatkan 1.200 responden dari seluruh Indonesia.

Baca Juga: KAI Commuter Siap Atasi Keramaian HUT ke-79 TNI di Monas, Siapkan Tambahan Perjalanan!

Yang menarik, ada sampel tambahan dari 11 provinsi besar seperti Sumatera Utara, Lampung, dan Sulawesi Selatan, dengan total margin of error cuma 2,3%.

Artinya, angka-angka yang keluar ini cukup solid, dengan tingkat kepercayaan 95%. Bayangkan saja, 83,4% orang Indonesia percaya Prabowo bisa membuat negara ini lebih baik!

Bukan cuma angka keseluruhan yang bikin kita tercengang, tetapi juga bagaimana keyakinan ini tersebar di berbagai kelompok umur dan etnis.

Baca Juga: Ini Cara Prabowo Jawab Hinaan Fufufafa Alias Slamet,Lebih Elegan, Ningrat, Terhormat dan Bermartabat Dibanding Mulyono

Generasi muda ternyata masih menyimpan sedikit skeptisisme, dengan 78,7% mereka yang berusia 22-25 tahun yakin pada Prabowo, meskipun 20,4% lainnya masih ragu.

Namun, yang paling mantap adalah mereka yang berusia 26-40 tahun, dengan 85,4% di antaranya sudah pasang harapan tinggi pada Prabowo.

Sedikit mengejutkan? Mungkin iya, mengingat kelompok umur ini biasanya lebih kritis dan vokal.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Anggota DPR 2024-2029 Tak Lagi Tinggal di Rumah Dinas untuk Ditinggali

Di kalangan etnis, orang Madura tampaknya paling optimistis. Bayangkan, 92,5% orang Madura yakin Prabowo adalah pilihan terbaik untuk memimpin negara ini.

Sementara itu, Batak dan Minang menunjukkan angka yang agak lebih rendah, masing-masing 73,6% dan 75%. Apakah ini berarti ada dinamika khusus di kelompok-kelompok etnis tertentu? Bisa jadi.