- Cugenang
- Warungkondang
- Cilaku
- Cibeber
- Cipanas
Namun, Cianjur bukan satu-satunya tempat yang “disapa” gempa pada Sabtu dini hari. Beberapa jam sebelumnya, Kabupaten Kaimana di Papua Barat juga mengalami gempa dangkal dengan magnitudo 3,2.
Gempa tersebut terjadi di kedalaman 10 kilometer dan berpusat di koordinat 2.97 Lintang Selatan, 133.74 Bujur Timur.
Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa sih gempa dangkal meski kecil tetap terasa lebih kuat?
Nah, gempa yang pusatnya di dekat permukaan tanah (dangkal) memang cenderung dirasakan lebih intens oleh orang-orang di sekitar lokasi.
Karena jarak antara pusat gempa dan permukaan bumi lebih pendek, getarannya lebih cepat dan lebih kuat mencapai daratan, meskipun kekuatan magnitudonya tidak besar.
Tapi, jangan buru-buru panik. Gempa dengan magnitudo kecil seperti ini jarang menyebabkan kerusakan parah.
Baca Juga: Mantan Sekjen Kemendagri Dipanggil KPK, Skandal e-KTP Kembali Memanas!
Biasanya, getarannya hanya mengganggu kenyamanan sesaat, seperti bikin perabotan rumah sedikit bergoyang atau membuat kita terjaga dari tidur.***
Artikel Terkait
Hoaks Gempa Susulan di Bandung? BMKG Tegaskan Itu Cuma Isu! Baca Selengkapnya dan Jangan Panik!
Operasional Whoosh Normal Lagi Setelah Gempa, Tak Perlu Khawatir!
Gempa 5.0 Guncang Bandung! BMKG: Akibat Pergeseran Sesar, Pemerintah Siaga dan Warga Diminta Waspada Tapi Tetap Tenang!
Gempa Bandung, Kenali Sesar Garsela dan Pentingnya Kesiapsiagaan Menghadapi Bencana Alam!
Simulasi Gempa Megathrust di Jakarta Akan Digelar oleh BPBD, Warga Diminta Siapkan Kebutuhan Darurat