Pengakuan Guru Gembul Kakeknya Komunis dan Kejam, Keluarga Dilarang Beribadah, Saat Sakaratul Maut Sang Kakek Susah Meninggal

HUKAMANEWS - Wah ternyata dari pengakuan mulut Guru Gembul sendiri bahwa sang kakek adalah seorang komunis.

Diakui Guru Gembul yang punya nama asli Jafar Rohani ini sang kakek begitu kejam luar biasa terhadap anak-anaknya,termasuk ibu dan bibinya.

Kekejaman sang kakek kalau ibu dan bibinya ketahuan sholat atau beribadah lainnya, maka jatah makan makan akan dikencingi sang kakek.

"Pokoknya gak boleh beribadah, bagi dia ibadah itu adalah salah satu hegemoni kebudayaan dari kebudayaan asing ke kebudayaan kita, maka kita tidak menghasilkan budaya sendiri," ucap Guru Gembul, dikutip dari akun TikTok @mukimad.brainkiller, pada Kamis (12/9).

Menurutnya, dari cerita bahwa kakek Guru Gembul memandang agama itu non sense, omong kosong.

Karena itulah dia bersikap kejam terhadap keluarganya yang masih dianggap suka beribadah dan percaya kepada agama.

Mirisnya, suatu hari sang kakek Guru Gembul sakaratul maut, namun susah untuk menghembuskan nafas terakhir.

Baca Juga: Ikan Aligator Gar Dilarang Dipelihara di Indonesia, Inilah 4 Alasan yang Berbahaya bagi Ekosistem dan Manusia

"Susahnya minta ampun, maaf ya saya ceritakan ini karena kalian gak tahu kakek saya jadi saya ceritakan. Jadi ketika dia (kakek) mau meninggal badannya sudah busuk katanya, tetapi gak mati mati, gak meninggal," ujarnya.

Akhirnya keluarga sepakat didatangkan ustad bahkan dukun pada waktu itu.

"Ustad dan dukun sepakat bahwa kakek saya kelewat banyak dosa, punya ilmu kebatinan, ada susuknya," katanya.

Ustad dan dukun yang dipanggil keluarga itu pun menyarankan agar orang-orang yang pernah disakiti mau memaafkan kesalahan kakek Guru Gembul.

"Kalau mau diobati harus minta maaf kepada banyak orang yang telah banyak disakiti, perjanjian ustad dan dukun itu pun disetujui ibu dan keluarga saya. Benar juga setelah dimaafkan gak lama kakek meninggal," ujarnya.

Baca Juga: Padahal Sudah Dijelaskan Gamblang oleh Gus Wafi Cara Pandang Ilmiah Dari Sudut Islam, Masih Aja Guru Gembul Ngeyel