Dengan semakin banyaknya perangkat Samsung yang dilengkapi dengan fitur AI, perusahaan ini berkomitmen untuk terus mengembangkan teknologi yang tidak hanya inovatif, tetapi juga aman dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Samsung juga berencana untuk terus memperluas kemampuan AI mereka, baik dari sisi fitur maupun perangkat yang mendukung.
Mereka berusaha untuk tetap relevan dengan kebutuhan pasar, serta beradaptasi dengan regulasi terkait AI yang semakin ketat.
Baca Juga: Erick Thohir: Butuh Dana Segar Rp 800 Miliar untuk Kesinambungan Timnas Indonesia Bisa Konsisten
AI dan Regulasi
Seiring dengan perkembangan teknologi AI, regulasi terkait penggunaannya juga menjadi perhatian penting.
Samsung menyadari hal ini dan berupaya untuk memastikan bahwa teknologi mereka mematuhi semua regulasi yang berlaku.
Mulai dari perlindungan privasi, hak cipta, hingga aspek keamanan, Samsung terus berusaha agar teknologinya tidak melanggar aturan dan tetap aman bagi penggunanya.
Dalam konteks ini, penerapan watermark pada konten yang dihasilkan melalui Galaxy AI adalah salah satu bentuk kepatuhan Samsung terhadap regulasi.
Dengan menandai setiap konten yang dihasilkan menggunakan AI, Samsung tidak hanya melindungi kreativitas penggunanya, tetapi juga memastikan bahwa tidak ada penyalahgunaan teknologi yang melanggar hak cipta.***
Artikel Terkait
Wow! Apple Rilis iPhone 6, Siap Jadi Tren 2024 dengan Intelligence dan Prosesor A18, Intip Yuk Fitur Canggih Lainnya!
Penelitian Terbaru Sebutkan Tak Ada Hubungan Terjadinya Kanker Otak dengan Penggunaan Ponsel
OnePlus 13 Rilis Bulan Depan, Siap Tampil Keren dengan Snapdragon 8 Gen 4 dan Kamera 50MP! Siap-siap Tergoda!
Nggak Mau Ketinggalan! iPhone 16 Pro Kini Punya Memori 256GB & Kamera Canggih, Harga Naik tapi Fitur Bikin Takjub!
iPhone 16 Resmi Meluncur! Cek Spek Gahar Apple dengan Harga yang Terjangkau!