HUKAMANEWS - Sebuah peristiwa mengejutkan terjadi di kawasan Pejompongan, Benhil, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Kamis malam 22 Agustus 2024.
Dimana sebuah mobil patroli kepolisian yang tengah berada di Pos Polisi Pejompongan Tanah Abang telah menjadi sasaran pembakaran oleh sekelompok orang yang diduga peserta aksi demonstrasi menolak revisi Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di DPR.
Pembakaran mobil patroli kepolisian ini, sontak membuat heboh warga setempat.
Baca Juga: Krisdayanti Putuskan Mundur dari Pilkada Batu, Inilah Alasan yang Memicu Spekulasi, Ada Apa?
Polisi pun bergerak cepat menangkap para pelaku yang terlibat dalam pembakaran tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa pelaku diduga melakukan aksi nekat ini setelah membubarkan diri dari lokasi demonstrasi.
Kronologi peristiwa pembakaran ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.
Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, dalam keterangannya kepada wartawan pada Jumat 23 Agustus 2024, mengungkapkan bahwa aksi ini berlangsung dengan cepat.
Mobil patroli dengan nomor polisi 1051-28 yang merupakan inventaris Polsek Metro Tanah Abang itu hangus terbakar.
"Aksi pembakaran ini terjadi pada Kamis malam, saat kondisi di sekitar lokasi masih relatif ramai usai demonstrasi," ujar Ade Ary.
Ia menambahkan bahwa petugas yang sedang berjaga di Pos Polisi Pejompongan segera melaporkan insiden tersebut kepada tim Opsnal Reskrim Polsek Metro Tanah Abang.
Dari laporan yang diterima, tim Opsnal Reskrim Polsek Metro Tanah Abang langsung menuju lokasi kejadian.
Dalam waktu singkat, mereka mendapatkan informasi bahwa ada tiga orang yang telah diamankan oleh anggota Brimob di wilayah Pejompongan. Ketiga pelaku tersebut berinisial F, MF, dan EHS.
Artikel Terkait
Harvey Moeis Pilih Membisu saat Ditanya tentang Sandra Dewi, Drama Sidang Korupsi Pt Timah yang Makin Memanas
Siap Gabung KPK? Cek Lowongan CPNS 2024, Ini Formasi Menarik yang Bisa Kamu Raih!
Kaesang Pangarep, Dari Surat Keterangan ke Kontroversi Pilkada Jateng, Siapa yang Menghalangi Langkahnya?
Demo Panas di Depan DPR-KPU: 5.012 Personel Siaga, Jakarta Macet? Siapkan Diri untuk Rekayasa Lalu Lintas!
Krisdayanti Putuskan Mundur dari Pilkada Batu, Inilah Alasan yang Memicu Spekulasi, Ada Apa?