Parah, Jalur Kereta Stasiun Kota Jakarta Jadi Sasaran Buang Sampah Sembarang

photo author
- Rabu, 7 Agustus 2024 | 12:44 WIB
Tumpukan sampah terlihat di jalur Stasiun Kemayoran Jakarta, Rabu (7/8)  (Elizabeth Widowati )
Tumpukan sampah terlihat di jalur Stasiun Kemayoran Jakarta, Rabu (7/8) (Elizabeth Widowati )

HUKAMANEWS - Perilaku buruk penduduk di Jakarta sungguh mencengangkan. Tidak hanya buang sampah di kali, di jalur perlintasan kereta juga sama saja. Sampai - sampai, dilakukan penertiban, langkah kebersihan, dan keindahan di lingkungan atau emplasemen Stasiun Kemayoran khususnya di area jalur Kereta Api (KA), hari ini, Rabu , pada tanggal 7 Agustus 2024.

Langkah ini dilakukan PT KAI Daop 1 Jakarta dengan berkolaborasi dengan Kelurahan, Polsek, dan Pol PP melakukan kegiatan bersih-bersih sampah di area jalur KA. 

Ixfan Hendriwintoko, Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, menuturkan bahwa hari ini ada sekitar 108 personil dari pekerja internal Daop 1, 6 personil Pol PP, 10 personil PPSU, 2 personil BKO Marinir, dan Polsek setempat melakukan kolaborasi giat bersih-bersih bersama dengan tujuan untuk menjaga ketertiban, kebersihan, dan keindahan di lingkungan emplasemen Stasiun Kemayoran dan jalur KA. Bersih-bersih ini dilakukan mulai dari Stasiun Kemayoran, Stasiun Rajawali, Stasiun Ancol, dan akan berakhir di Stasiun Tanjung Priok. 

Baca Juga: Pejabat Korup: Parasit Penghisap Darah Rakyat, Ancaman Nyata Bagi Bangsa

Hal ini dilakukan pihaknya karena adanya warga masyarakat baik yang berada di sekitar jalur KA maupun yang di luar jalur KA tanpa sadar diri membuang sampah di area jalur KA. Pada waktu sebelumnya telah terekam video amatir beberapa warga membuang sampah di KA barang yang pada saat itu berhenti sejenak di Stasiun Kemayoran untuk melanjutkan perjalanan ke tujuan Stasiun Tanjung Priok.

Selanjutnya, kami melalui tim pengamanan (POLSUKA) adakan pendekatan dengan cara persuasif melakukan sosialisasi langsung ke rumah-rumah warga sekitar jalur KA untuk tidak lagi membuang sampah, dan berada di area terlarang jalur KA, demi keselamatan warga sendiri, keselamatan perjalanan KA, dan adanya potensi bahaya kebakaran yang ditimbulkan adanya sampah," tutur Ixfan. 

Pihaknya mengatakan sebelumnya telah mengirimkan surat kepada dinas terkait perihal pemberitahuan adanya pelanggaran warga yang dengan sengaja membuang sampah tidak pada tempatnya, dan juga meminta bantuan tenaga kebersihan untuk mengikuti giat bersih-bersih bersama.

Baca Juga: Mencekam di Distrik Alama! Pilot Asal Selandia Baru Dibunuh dan Dibakar Oleh KKB di Papua, Penumpang Tenaga Medis serta Bayi, Selamat

Langsung turun dalam kegiatan bersih-bersih bersama Eksekutif Vice President KAI Daop 1 Jakarta Yuskal Setiawan, dan didampingi jajarannya, Ibu Lurah Gunung Sahari Selatan dan jajaran, Kepolisian sektor Gunung Sahari Selatan, Bko Marinir, dan Pol PP. 

Dalam sambutannya pada saat apel bersama persiapan giat bersih-bersih , Deputy Eksekutif President dua, Bapak Ali Fandi mengatakan instruksi untuk pelaksanaan bersih-bersih lingkungan bertujuan menciptakan ketertiban, kebersihan, dan keindahan di lingkungan Stasiun dan Jalur KA. 

"Dengan begitu, para pelanggan akan merasa nyaman dalam menggunakan transportasi KA. Pada pelaksanaannya agar semua peserta selalu menjaga keselamatan, baik keselamatan diri sendiri, orang lain, khususnya keselamatan perjalanan KA,"tambah Ali Fandi dalam sambutannya.

Baca Juga: Belajar Bahasa: Laper vs Lapar: Mana yang Benar? Yuk, Cari Tahu Bedanya Biar Ngomongnya Gak Salah Lagi!

Disaat yang sama, Ibu Dewi Rozana Zulkifli selaku Lurah Gunung Sahari Selatan  permasalahan ketertiban, kebersihan, dan keindahan Stasiun dan lingkungan lainnya harus terjaga dengan baik. 

"Tentunya, pihak kelurahan tidak akan bisa mengatasi masalah sampah sendirian. Untuk itu, dengan giat bersih-bersih bersama ini, permasalahan sampah akan dengan mudah kita tangani. Namun, kami akan terus melakukan pendekatan secara baik-baik pada warga kami agar secara sadar tidak membuang sampah sembarangan" tegas Dewi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Elizabeth Widowati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X