Susi Pudjiastuti Jadi Incaran PDIP untuk Pilkada Jabar 2024, Pengamat UI Beberkan Faktor Kuatnya di Wilayah Pangandaran

HUKAMANEWS - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, semakin santer disebut sebagai salah satu kandidat potensial dalam Pilkada Jawa Barat 2024.

Kabar ini semakin kuat setelah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menunjukkan ketertarikannya pada sosok Susi Pudjiastuti.

Nama Susi mencuat sebagai calon kuat setelah PDIP melihat ketokohan dan pengaruh besar yang dimiliki Susi, terutama di wilayah Pangandaran.

Menanggapi potensi dukungan dari PDIP, pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Aditya Perdana, mengungkapkan bahwa Pangandaran bisa menjadi basis suara yang kuat bagi Susi Pudjiastuti jika benar-benar maju dalam Pilkada Jabar.

Baca Juga: AWAS! Begini Bahaya Radiasi Smartphone, Pelajari Dampaknya dan Temukan Tips Ampuh untuk Mengurangi Risiko Kesehatanmu!

Menurut Aditya, popularitas Susi di daerah pesisir ini bisa menjadi modal politik yang signifikan untuk meraih dukungan luas di Jawa Barat.

"Bu Susi memiliki ketokohan yang kuat di Jawa Barat, terutama di wilayah pesisir Pangandaran, yang bisa dioptimalkan untuk menarik simpati pemilih di sana," ujar Aditya dalam keterangannya di Jakarta pada Selasa (25/6/2024).

Tidak hanya mengandalkan ketokohan, Direktur Pusat Kajian Politik (Puskapol) UI ini juga menilai bahwa kinerja positif Susi Pudjiastuti selama menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan dari tahun 2014 hingga 2019 menjadi nilai tambah yang besar.

Kinerja ini dianggap mampu mendongkrak elektabilitas Susi di mata masyarakat Jawa Barat.

Baca Juga: Vivo Y18 Spesifikasi Teknologi Tinggi dengan RAM Jumbo 6GB! Pas Banget Buat Multitasking dan Hiburan Seru!

"Potensi Bu Susi tentunya juga terletak pada pengalamannya sebagai mantan menteri, yang dikenal berkinerja baik," tambah Aditya.

Meskipun demikian, Aditya menegaskan bahwa keputusan akhir mengenai pencalonan Susi Pudjiastuti masih tergantung pada dinamika politik di tingkat pusat.

Menurutnya, elite politik di Jakarta masih terus mempertimbangkan berbagai pilihan yang ada sebelum membuat keputusan final.

"Menurut saya, semua masih bisa berubah, karena elite politik Jakarta masih terus mengkaji apakah pilihan-pilihan yang ada sudah tepat atau belum," lanjutnya.

Baca Juga: Sentuhan Estetika Leica Lux di iPhone, Aplikasi Kamera yang Memukau