Dalam suka cita, jajaran pemerintah beserta masyarakat nelayan membawa miniatur kapal tersebut titik pelarungan. Sedekah laut itu menjadi prosesi ruwatan atau penolak bala. Sebuah tradisi yang bermakna permohonan agar dapat mendatangkan hasil laut yang melimpah, serta keselamatan ketika melaut.
Baca Juga: Selebgram FM Nekad BD Usai Cekcok Dengan Pacarnya, Kisah Cinta yang Berujung Tragis
Sementara itu, Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cabang Jepara, Sudiyatno, berharap para nelayan dianugerahi hasil laut yang melimpah. Termasuk senantiasa diberikan keselamatan saat beraktivitas di laut. Dirinya juga meminta agar sedimentasi yang ada di Muara Kaliwiso untuk ditangani pemerintah.
"Nelayan berharap di Muara Kaliwiso dibangun breakwater agar terlindung dari ombak besar," ungkapnya.
Artikel Terkait
Rekomendasi 10 Tempat Wisata di Malang yang Paling Populer dan Kekinian
Cek Uji Kelayakan dan Harga Tiket Bus Wisata, Sebelum Gen Z Mulai Berlibur Akhir Tahun
Libur Akhir Tahun Telah Tiba! Rekomendasi 7 Wisata Murah Meriah bagi Milenial dan Gen Z di Jakarta, Bukan Hanya Monas dan Ancol
Sajikan Hidangan Singkong Rebus Untuk Presiden, Sektor Perhotelan Berharap Wisata di Kota Salatiga Naik
CEK! Info Rekayasa Lalu Lintas Jalur Wisata Puncak Selama Lebaran 2024 Untuk Hindari Kemacetan Dan Tingkatkan Kenyamanan Wisata