Gen Z Bisa Kok Jadi Investor Muda Indonesia, Cek 9 Cara Mudahnya dan Dijamin Cuan!

3. Realistis Terhadap Risiko

Keberhasilan seorang investor muda juga bergantung pada tingkat realisme terhadap risiko.

Penawaran investasi yang terlalu menggiurkan dan menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat sebaiknya dihindari.

Gen Z perlu memahami bahwa investasi yang sukses membutuhkan waktu, dan risiko harus dievaluasi dengan cermat untuk menghindari kerugian yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Gen Z Tahukah Kamu Apa Itu Wara' yang Sudah Pernah Diingatkan Baginda Rasulullah SAW ?

4. Menentukan Instrumen Investasi

Pemilihan instrumen investasi menjadi faktor krusial bagi seorang investor muda.

Gen Z dapat memilih antara investasi pada aset nyata seperti emas, tanah, dan properti, atau aset finansial seperti saham, deposito, dan obligasi.

Dengan memahami karakteristik masing-masing instrumen, investor muda dapat mengoptimalkan portofolio investasinya.

Baca Juga: Gen Z Sudah Tahu Belum, Sekarang NIK KTP Bisa Jadi NPWP, Begini Cara Validasinya

5. Menentukan Besaran Dana yang Akan Diinvestasikan

Agar investasi tidak memberatkan keuangan pribadi, seorang investor muda perlu menentukan besaran dana yang akan diinvestasikan.

Disarankan agar jumlah investasi tidak melebihi 20-40% dari pendapatan.

Dengan demikian, kebutuhan finansial sehari-hari tetap terpenuhi, dan investasi dapat dilakukan secara lebih terukur.

Baca Juga: Punya Kekuatan di Media Sosial Inilah Kelebihan Gen Z Mudah Hasilkan Cuan yang Sangat Fantatis