global

Raja Charles Diduga 'Bisiki' Trump, Sikap AS ke Rusia Langsung Berbalik 180 Derajat

Senin, 29 September 2025 | 16:42 WIB
Trump bertemu Raja Charles di Kastil Windsor bahas isu Rusia-Ukraina (HukamaNews.com / Net)

HUKAMANEWS – Perubahan sikap Presiden Amerika Serikat Donald Trump terhadap konflik Rusia–Ukraina kembali jadi sorotan.

Setelah kunjungannya ke Inggris pertengahan September lalu, Trump kini mengambil nada yang jauh lebih keras terhadap Moskow.

Pergeseran ini diduga dipengaruhi oleh pertemuannya dengan Raja Charles dan Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer.

Sebelumnya, Washington di bawah Trump menekan Ukraina agar mau kompromi dengan Rusia, termasuk melepas sebagian klaim wilayah.

Baca Juga: Dunia Kian Panas, Netanyahu Sentil Pidato Prabowo di PBB, Delegasi Walk Out Massal dan Publik Internasional Geger

Namun pekan ini, Trump justru menyebut Rusia tak lebih dari “macan kertas” yang bisa dikalahkan Ukraina. Sikap ini jelas berbalik arah dan memunculkan spekulasi adanya tekanan baru dari sekutu Eropa.

Andrey Yermak, Kepala Staf Presiden Volodymyr Zelensky, menegaskan bahwa perubahan pandangan Trump sangat erat kaitannya dengan lawatan ke Inggris.

Dalam wawancara dengan The Telegraph, Yermak menyebut sambutan Raja Charles di Kastil Windsor menjadi salah satu momen penting yang memengaruhi perspektif Trump soal perang yang sudah berlangsung lebih dari tiga tahun itu.

Diplomasi Inggris di Balik Layar

Inggris sejak awal dikenal sebagai salah satu sekutu paling vokal Ukraina. Perdana Menteri Keir Starmer terus mendorong AS dan negara Barat lainnya untuk memperketat tekanan terhadap Rusia.

Baca Juga: Inggris dan Prancis Resmi Akui Palestina, Amerika Masih Jadi Satu-satunya Negara Veto PBB yang Menolak

Kunjungan Trump pada 17 September 2025 lalu pun dipandang sebagai momentum strategis.

Selain pertemuan formal, jamuan kehormatan Raja Charles diyakini memainkan peran simbolis yang signifikan.

Tradisi monarki Inggris kerap menjadi medium diplomasi halus, dan kali ini, sinyal dukungan moral terhadap Ukraina tampaknya berhasil memengaruhi Presiden AS.

Beberapa sumber diplomatik yang dikutip media internasional bahkan menyebut percakapan pribadi Trump dengan Raja Charles punya pengaruh besar dalam membentuk pandangan barunya.

Halaman:

Tags

Terkini