Kehadiran tokoh-tokoh besar dunia ini menunjukkan betapa luasnya pengaruh Paus Fransiskus, tidak hanya di dalam Gereja Katolik, tetapi juga dalam percaturan global.
Dalam beberapa dekade terakhir, jarang sekali dunia menyaksikan momen sebesar ini, di mana jutaan hati bersatu untuk mengenang satu pribadi yang begitu besar pengaruhnya.
Sepanjang prosesi, nuansa penghormatan terasa begitu dalam, seolah Vatikan menjadi pusat dari rasa duka umat manusia pada hari itu.
Paus Fransiskus, yang dikenal karena keberanian dan kepeduliannya terhadap isu-isu sosial, akan selalu dikenang sebagai jembatan antara tradisi dan harapan baru dalam tubuh Gereja.
Hari ini, sejarah mencatat bahwa ribuan manusia dari segala penjuru dunia berkumpul bukan sekadar untuk melepas seorang pemimpin agama, tetapi untuk mengenang seorang figur kemanusiaan.
Pemakaman Paus Fransiskus tak hanya menjadi peristiwa keagamaan, tetapi juga refleksi global tentang arti keberanian, cinta, dan perubahan.***