Arus Balik Lebaran, 9 Tips Aman Berkendara Melalui Jalur Contraflow, Nomor 8 Urgent!

Kecuali saat ingin mendahului, tetaplah berada di lajur paling kiri di jalur contraflow. 

Baca Juga: Open House Terakhir di Istana Negara, Menteri dan Warga Gantian Antre Menyalami Jokowi

6. Hindari mendahului

indari mendahului kendaraan lain di jalur contraflow. Hal ini sangat berbahaya karena dapat berakibat fatal. 

7. Perhatikan kondisi cuaca

Jika cuaca buruk, seperti hujan deras atau kabut, berhati-hatilah saat berkendara di jalur contraflow. 

8. Berkendara dalam Keadaan Fokus dan Tidak Mengantuk

Melewati jalur contraflow tentu berbahaya apabila pengendara tidak fokus. Oleh karena itu, metode defense driving perlu diterapkan selama melintasi jalur contraflow. Tetap melihat ke arah depan, sisi kanan kiri memakai spion, dan sesekali melihat ke arah belakang.

Baca Juga: Menengok Uniknya Sejarah Perayaan Lebaran di Indonesia, Kearifan Sunan Kalijaga Membaurkan Islam dengan Budaya Lokal

Selain itu, pastikan pengendara dalam kondisi prima dan tidak mengantuk saat hendak memasuki jalur contraflow. Selama menggunakan jalur contraflow, pengendara tidak bisa menepi dan beristirahat di rest area karena menggunakan jalur berlawanan arah.  

9. Jika Terjadi Kendala

- Menepi di bahu jalan: Jika terjadi kerusakan pada kendaraan, menepilah ke bahu jalan paling kiri. Nyalakan lampu hazard dan hubungi petugas untuk meminta bantuan.

- Jangan panik: Tetap tenang dan jangan panik jika terjadi situasi darurat. 

Baca Juga: Telepon Spesial Erdogan Kepada Prabowo, Bahas Potensi Kerja Sama Indonesia-Turki hingga Penyelesaian Konflik Palestina

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat berkendara di jalur contraflow dengan lebih aman dan nyaman. Ingatlah selalu untuk mengedepankan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Selalu berhati-hati dan patuhi peraturan lalu lintas.***