Keduanya bahkan telah lebih dulu dijatuhi sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) melalui sidang etik internal Polri.
Tak berhenti di situ, polisi kembali menetapkan satu tersangka tambahan, seorang perempuan bernama Misri Puspita Sari (23), yang disebut ikut berada di lokasi kejadian saat peristiwa terjadi.
Keterangan dari sejumlah saksi menyebut bahwa sebelum insiden, keempat orang tersebut sedang berkumpul dalam sebuah pesta kecil.
Ada dugaan bahwa salah satu dari tersangka sempat memberikan sesuatu untuk dikonsumsi oleh korban.
Sekitar pukul 20.00 hingga 21.00 Wita, korban diduga mengalami pingsan di kolam penginapan dan kemudian dianiaya.
Bareskrim Polri juga disebut telah memberikan sejumlah masukan teknis kepada penyidik Polda NTB untuk membantu memperjelas kasus ini.
Sementara itu, berkas perkara ketiga tersangka telah dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi NTB, dan saat ini tengah dalam tahap pemeriksaan oleh jaksa.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan aparat kepolisian aktif dan menunjukkan adanya dugaan pelanggaran serius dalam institusi.
Baca Juga: Tetapkan 18 Tersangka Kasus Minyak Mentah, Riza Chalid di Singapura
Polda NTB berjanji akan terus mengusut tuntas hingga ke akar agar kasus ini tak menjadi preseden buruk bagi penegakan hukum.***