Jika beruntung, Galaxy S25 FE akan menggunakan chipset MediaTek Dimensity 9400 yang dikenal bertenaga dan efisien.
Namun, kemungkinan lainnya adalah Samsung tetap memakai Exynos 2400e seperti pada Galaxy S24 FE.
Langkah ini bisa jadi mengecewakan sebagian pengguna yang menginginkan peningkatan signifikan pada sektor dapur pacu.
Soal jadwal rilis, Galaxy S25 FE disebut akan meluncur pada bulan September atau Oktober 2025.
Baca Juga: Layar Nyaris Tanpa Lipatan, Desain Mewah! Ini Dia Razr 60 Ultra yang Siap Guncang Pasar Ponsel Lipat
Ini cukup konsisten dengan pola peluncuran generasi sebelumnya yang dirilis sekitar waktu yang sama tahun lalu.
Menariknya, rumor terbaru juga menyebutkan bahwa peluncuran S25 FE mungkin akan berbarengan dengan Galaxy Z Flip7 FE.
Jika benar, Samsung bisa jadi tengah menyiapkan acara peluncuran khusus untuk lini Fan Edition di musim gugur.
Ini berbeda dari asumsi awal yang memperkirakan Galaxy Z Flip7 FE akan hadir bersamaan dengan Galaxy Z Flip7 dan Fold7 pada bulan Juli.
Strategi peluncuran terpisah ini bisa menjadi cara Samsung untuk memberikan sorotan penuh pada perangkat FE yang menyasar pasar menengah.
Dengan fokus pada value for money dan fitur unggulan, seri FE memang memiliki segmen pasar yang cukup kuat.
Sejauh ini, harga resmi Galaxy S25 FE masih belum diumumkan, namun sebagai referensi, Galaxy S24 FE versi 128GB dibanderol sekitar 273 dolar AS dan versi 256GB mencapai 499 dolar AS di pasaran global.
Bila Samsung mampu mempertahankan rentang harga tersebut sambil menyuguhkan peningkatan fitur, bukan tidak mungkin S25 FE akan menjadi salah satu ponsel terlaris di kelasnya.
Menarik untuk menanti seperti apa kejutan yang akan dibawa Samsung dalam peluncuran resminya nanti.