Sebelumnya Roy bersama Dokter Tifa, Dr Rismon dan alumni UGM mendatangi Fakultas Kehutanan UGM untuk mengecek skripsi Jokowi, pada Selasa (15/4).
Dan temuan mereka, di skripsi Jokowi tak ada tanggal pengesahan, dan yang mengejutkan seperti disampaikan Dokter Tifa, tak ada nama-nama dosen penguji.
"Tidak ada nama Pak Kasmujo yang diakui Jokowi sebagai dosen pembimbingnya."
Demikian twet dari akun X bantoro, yang ikut memantau ijazah palsu Jokowi.
Sementara Jokowi sendiri enggan menunjukkan "ijazah aslinya", kecuali seperti disampaikan pengacaranya Yakup Hasibuan lewat pengadilan.
Anak dari pengacara kondang Otto Hasibuan ini ditunjuk jadi tim kuasa hukumnya dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Menurut Yakup ada narasi-narasi di luar seakan-akan Jokowi harus menunjukkan ijazah aslinya.
"Ada narasi-narasi kalau ada Pak Jokowi jazah aslinya tunjukkan saja, kenapa tidak ditunjukkan apakah Jokowi takut," kata Yakup.
"Nah ini narasi yang selama ini sudah terbangun, kami sayangkan karena tidak berdasar hukum dan sangat menyesatkan," ujar suami pesinetron Jessica Mila ini.
Menurutnya, pihaknya tidak akan menunjukkan ijazah asli Jokowi, kecuali berdasarkan hukum dan dimintakan pihak berwenang, seperti pengadilan.
"Jika ada permintaan dari pengadilan pasti kami akan tunjukkan," katanya.
Namun jika tidak ada permintaan dari pengadilan, untuk apa tim kuasa hukum Jokowi ini menunjukkan ke publik.
"Karena hal ini berpotensi menimbulkan preseden yang sangat-sangat buruk. Misal mas-mas dan mba-mba ijazah SD, SMP, SMA dan kuliah mengizinkan dilihat jika tiba-tiba ada orang mau minta lihat, apakah mau langsung ditunjukkan," katanya.