HUKAMANEWS - Hasil sementara Pilkada Jakarta 2024 kini menjadi sorotan publik.
Berdasarkan hitung cepat (quick count) dari lima lembaga survei terkemuka, pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, sementara unggul dengan perolehan suara yang cukup signifikan.
Namun, apakah ini cukup untuk menghindari dua putaran?
Lima lembaga survei yang terlibat dalam quick count ini adalah Litbang Kompas, Lembaga Survei Indonesia (LSI), Charta Politika, Indikator Politik Indonesia, dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).
Seluruh data masuk 100 persen pada Rabu (27/11/2024) malam.
Dominasi Suara Pramono-Rano
Berdasarkan data quick count, pasangan Pramono-Rano mencatat rata-rata perolehan suara sebesar 50 persen, mengungguli dua pesaingnya, yaitu pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RK-Suswono) dan pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto (Dharma-Kun).
RK-Suswono memperoleh suara sekitar 39-40 persen, sementara Dharma-Kun harus puas dengan angka 10 persen.
Namun, hasil ini masih menyisakan tanda tanya besar. Untuk memenangkan Pilkada dalam satu putaran, paslon harus memperoleh suara lebih dari 50 persen sesuai aturan dalam Pasal 36 PKPU Nomor 6 Tahun 2016.
Berdasarkan quick count, perolehan suara Pramono-Rano dari dua lembaga survei, yakni Litbang Kompas dan Indikator, belum melewati ambang batas tersebut.
Rincian Hasil Quick Count per Lembaga
Berikut hasil lengkap quick count Pilkada Jakarta 2024 per pukul 19.00 WIB:
Baca Juga: 7 Langkah Jitu Pakai Sirekap KPU Mobile yang Bikin Pilkada 2024 Lebih Cepat, Akurat, dan Anti Ribet!