nasional

Optimis Prabowo ke Inggris, Strategi Jitu Tarik Investasi Besar Demi Perkuat Ekonomi Indonesia

Senin, 18 November 2024 | 08:00 WIB
Presiden Prabowo optimis tarik investasi Inggris lewat diplomasi ekonomi, dorong kerja sama strategis demi kesejahteraan rakyat. (Biro Pers Sekretariat Presiden / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Presiden RI, Prabowo Subianto, tengah menjalankan langkah strategis untuk memperkuat perekonomian Indonesia melalui upaya menarik investasi dari luar negeri.

Setelah menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Brasil, Prabowo mengungkapkan rencananya untuk bertemu Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer.

Dalam pernyataan yang disampaikan pada Senin (17/11) melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Prabowo menunjukkan optimisme tinggi terhadap peluang investasi tersebut.

Baca Juga: Debat Pilkada, Dharma Pongrekun Usulkan Jakarta Tanpa Lampu Merah, Solusi Ajaib Atasi Macet?

"Nanti pulang dari sini, saya akan ke Inggris untuk bicara masalah ekonomi juga, kemungkinan-kemungkinan kita bisa narik investasi," ujarnya.

Lawatan ini bukan sekadar perjalanan biasa, tetapi bagian dari misi besar Prabowo untuk menjadikan Indonesia mitra strategis bagi negara-negara maju.

Momentum KTT Dimanfaatkan Maksimal

Prabowo tampaknya paham betul pentingnya momentum dalam diplomasi internasional.

Dalam sela-sela undangan menghadiri berbagai KTT, seperti di Amerika Serikat dan Brasil, ia memanfaatkan kesempatan untuk memperluas jejaring kerja sama.

Baca Juga: Vivo V40 dengan Kamera 50 MP, AI Canggih, dan Teknologi Zeiss, Hasil Foto Profesional di Genggamanmu, Bikin Semua Momen Terlihat Epic!

Langkah ini sejalan dengan visi jangka panjang Indonesia untuk bergabung dalam kelompok-kelompok ekonomi global seperti OECD dan BRICS.

"Kita ikut beberapa kelompok ekonomi untuk mencari yang terbaik. Peluang-peluang ini penting untuk ekonomi kita," jelas Prabowo.

Selain itu, ia menegaskan pentingnya kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama dari setiap upaya diplomasi ekonomi.

Langkah Konkret: Gabung OECD dan BRICS

Indonesia kini menunjukkan minat serius untuk bergabung dengan Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) serta BRICS.

Halaman:

Tags

Terkini