nasional

Rumah Calon Gubernur Aceh Bustami Hamzah Dilempar Bom oleh Orang Tak Dikenal, Persaingan Pilkada Aceh?

Selasa, 3 September 2024 | 06:50 WIB
Ilustrasi bom yang dilempar ke rumah Bustami Hamzah, calon Gubernur Aceh (Ist)

HUKAMANEWS - Aceh dilanda bom, namun bom ini sasarannya ditujukan ke rumah Bustami Hamzah.

Bustami adalah calon Gubernur Aceh untuk Pilkada 2024 dan rumahnya yang berlokasi di
Gampong Pineung Banda Aceh terkena lemparan bom.

Bom ini diduga dilempar oleh orang tak dikenal (OTK) Senin subuh, sekitar pukul 05.15 WIB, seperti dikutip Antara.

Saat ini, Polresta Banda Aceh bersama tim penjinak bom(Jibom) Brimobda dan intelijen sudah empat orang saksi terkait kasus pengeboman rumah bakal calon gubernur Aceh tersebut.

"Kita sudah mengumpulkan keterangan dari para saksi sebanyak empat orang, baik dari keluarga maupun penjaga rumah," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Kompol Fadillah Aditya Pratama, di Banda Aceh, Senin (2/9).

Peristiwa ini menjadi perhatian serius pihak kepolisian, karena melibatkan tokoh politik yang sedang bertarung dalam Pilkada 2024.

Fadillah mengatakan, pihaknya tim sudah melakukan olah TKP, dan telah mengantongi beberapa bukti, termasuk rekaman CCTV di sekitar.

Dari hasil pemeriksaan sementara, kata dia, ledakan di rumah Bustami tersebut diduga berasal dari granat. Tetapi, untuk jenis granat yang digunakan sejauh ini belum dapat dipastikan.

"Tim kami masih melakukan analisis lebih lanjut untuk menentukan jenis granat yang digunakan dalam insiden ini, karena tidak dapat menduga jenisnya dan hasil terakhir untuk mengetahui dari Labfor Polri," ujarnya.

Dalam hal penyelidikan, tambah dia, tim Jibom Brimobda, Intelijen dan Reskrim baik dari Polda maupun Polresta Banda Aceh terus mengumpulkan barang bukti, dan pemeriksaan empat saksi.

Untuk dampak ledakan, peristiwa dan ini tidak menimbulkan korban jiwa, hanya kerusakan pada sudut kiri rumah sekitar pot bunga dekat garasi. Untuk mobil yang diparkirkan hanya terdampak serpihan pada dindingnya.

Sampai saat ini, lanjut Fadillah, polisi terus melakukan penyelidikan mendalam guna mengungkap motif serta menangkap pelaku di balik aksi nekat ini. Pihak keamanan di sekitar lokasi kejadian juga telah diperketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Selama status quo dan penyelidikan, jalur lintasan rumah dari calon gubernur Aceh tersebut ditutup untuk sementara sampai proses penyelidikan selesai.

Selain itu, terkait video CCTV yang beredar yang menunjukkan ada dua orang melintas menggunakan sepeda motor dan melemparkan benda diduga bom, itu belum dapat dipastikan.

Halaman:

Tags

Terkini