HUKAMANEWS – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kembali menjadi sorotan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Setelah mengumumkan 305 kandidat calon kepala daerah, partai berlambang banteng ini belum juga mengungkapkan siapa yang akan diusung sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di empat provinsi utama Pulau Jawa: Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Keputusan ini mengundang berbagai spekulasi, termasuk dugaan bahwa PDIP sengaja mengulur waktu atau bahkan sedang kebingungan dalam menentukan kandidat yang tepat.
Dalam politik, waktu dan strategi seringkali menjadi dua hal yang tak terpisahkan.
PDIP tampaknya tengah memainkan keduanya dengan hati-hati.
Alasan Pengunduran Pengumuman Kandidat
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyatakan bahwa partainya tidak ingin terburu-buru dalam mengumumkan calon gubernur untuk wilayah-wilayah strategis di Pulau Jawa.
Menurut Hasto, PDIP sedang memantau dinamika politik yang terjadi sebelum mengambil keputusan final.
Baca Juga: Wow! Ini Dia Rahasia Kucing, Kenapa Kumisnya Bisa Bikin Kucing Jadi Super Sensitif dan Keren!
"Kami lihat permainan dulu, karena masih ada yang mau mengatur-ngatur," ujar Hasto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Agustus 2024.
Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa ada pihak-pihak yang mencoba memengaruhi keputusan PDIP di dua wilayah strategis, Jakarta dan Banten.
Namun, Hasto enggan mengungkap siapa sosok yang dimaksud, menunjukkan bahwa partai ini masih berhati-hati dalam menghadapi “permainan” politik tersebut.
Tidak Ada Masalah Koalisi?