HUKAMANEWS - Indonesia baru saja kehilangan salah satu tokoh bisnis dan kecantikan paling berpengaruh, Mooryati Soedibyo, yang meninggal di usia 96 tahun.
Sebagai pendiri dari Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia, sosok Mooryati tidak hanya dikenal sebagai pengusaha sukses tapi juga sebagai pionir dalam industri kecantikan tradisional di Indonesia.
Kehilangannya membawa duka mendalam bagi banyak orang, terutama dalam industri kecantikan dan kesehatan.
Baca Juga: Optimisme Global dari Kearifan Lokal, Indonesia Pimpin Tata Kelola Air di World Water Forum 2024
Kehidupan dan Karir Mooryati Soedibyo
Mooryati Soedibyo bukan hanya sekadar pengusaha; dia adalah simbol dari kegigihan dan inovasi.
Dalam perjalanannya mendirikan Mustika Ratu, Mooryati berhasil memadukan ramuan tradisional Indonesia dengan teknologi modern, membawa jamu ke tingkat internasional.
Tidak hanya itu, dengan mendirikan Yayasan Puteri Indonesia pada tahun 1992, ia juga telah memperkuat citra wanita Indonesia di kancah global.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Resmi Dilantik! Simak Pesan Jokowi Dan Ekspektasi Rakyat Untuk Indonesia Maju
Pendidikan dan Inspirasi bagi Generasi Muda
Sebagai tokoh yang peduli dengan pendidikan dan pemberdayaan perempuan, Mooryati sering berbicara tentang pentingnya generasi muda memahami sejarah melalui berbagai medium, termasuk film.
Pernyataannya bahwa "Generasi milenial bisa belajar sejarah lewat film" menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan pemahaman historis yang kuat di kalangan muda.
Dedikasi untuk Kemajuan Sosial dan Budaya
Mooryati juga tidak pernah lupa akan akarnya.