nasional

Kemana Warga Mengungsi Setelah Gunung Ruang Mengeluarkan Erupsi

Senin, 22 April 2024 | 13:11 WIB
Keterangan: Warga Pulau Tagulandang dievakuasi menggunakan KRI Kakap 811 setelah terjadi erupsi gunungapi Ruang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara. (Elizabeth Widowati )

HUKAMANEWS - Tim satgas gabungan penanganan bencana erupsi Gunungapi Ruang terus melakukan upaya penyelamatan warga terdampak hingga sepekan lalu, per tanggal 21 April 2024.

Sejak hari pertama gunungapi berjenis stratovolcano itu naik level IV atau ‘awas’ , Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bersama Pemerintah Kabupaten Sitaro secara bertahap mengosongkan wilayah yang masuk ke dalam radius enam kilometer dari puncak gunung, sesuai rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

Selain dievakuasi ke wilayah radius yang aman, para warga juga dievakuasi menuju beberapa lokasi di luar Pulau Tagulandang, seperti Kota Manado, Kota Bitung dan Minahasa Utara. Pemindahan sementara warga terdampak ini difasilitasi oleh TNI AL menggunakan KRI Kakap 811, Basarnas dengan KM Bima Sena dan ASDP yang mengerahkan KM Marina, KM Lokong Banua, KM Lohoraung, KM Pasatibo termasuk kapal ferry lainnya serta perahu motor milik warga.

Baca Juga: Strategi Baru Humas Polri, Meningkatkan Kompetensi untuk Menghadapi Tangtangan Nasional dan Global

Abdul Muhari, selalu Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanganan Bencana mengatakan 

Adapun warga yang dievakuasi keluar Pulau Tagulandang ini merupakan perantau, termasuk warga setempat yang memiliki keluarga di Kota Manado, Kota Bitung dan Minahasa, hingga kelompok rentan meliputi ibu hamil, lanjut usia, disabilitas dan warga yang sakit dan membutuhkan perawatan intensif. Seluruh rangkaian upaya evakuasi ini semata-mata untuk alasan keselamatan dan keamanan.

"Tim satgas gabungan juga telah mendirikan dapur umum lapangan di beberapa titik yang tak jauh dari lokasi pengungsian, seperti yang ada di Desa Apengsala, Kabupaten Sitaro. Dapur umum itu dikelola oleh Dinas Sosial bersama TNI," demikian penjelasan Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, hari ini, Senin 22 April 2024.

Baca Juga: Hasil Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, MK Beberkan Tolak Gugatan dengan Alasan Ini!

Pihaknya menambahkan , layanan dukungan psikososial oleh Kementerian Sosial juga terus dilakukan untuk pendampingan psikologis bagi anak-anak yang mengungsi. Hal ini dilakukan guna menghalau perasaan trauma dan memberikan hiburan selama tinggal sementara di pengungsian.

Sementara itu pos kesehatan juga sudah didirikan di Gedung Gereja Betel Paninteang, Desa Lesah, Kabupaten Sitaro. Tim dari Dinas Kesehatan, PMI, termasuk relawan lainnya terus memberikan layanan kesehatan dan membagikan masker secara rutin, menyusul erupsi Gunungapi Ruang masih terjadi secara berkala dan menyemburkan abu vulkanik yang dapat berisiko bagi kesehatan masyarakat.

Unsur dari TNI dan Polri juga terus melakukan gotong royong bersama berbagai pihak untuk pembersihan jalan-jalan dari batu, kerikil serta pasir abu vulkanik yang dimuntahkan Gunungapi Ruang saat erupsi. Banyaknya material vulkanik itu telah menyebabkan 363 unit rumah dan dua gereja rusak.

Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Kucing Suka Memijat Anda: Terungkapnya Misteri Kelakuan Manis Mereka

Tim satgas gabungan telah mendirikan posko induk di Desa Apengsala, Kecamatan Tagulandang, yang berjarak kurang lebih 15 kilometer dari kaki Gunungapi Ruang. Pos induk ini menjadi pusat komando lintas stakeholder untuk koordinasi, laporan perkembangan dan segala rangkaian penanganan darurat di Kabupaten Sitaro.

Di samping upaya penyelamatan dan evakuasi, tim satgas gabungan juga terus mendorong dukungan berupa logistik dan peralatan yang dibutuhkan selama penanganan darurat dengan berfokus pada pemenuhan kebutuhan dasar warga terdampak dan pengungsian.

Halaman:

Tags

Terkini