Ia percaya bahwa pertemuan ini sangat penting untuk memulai babak baru dalam kepemimpinan dan sinergi politik di Indonesia.
Kesibukan Kedua Tokoh sebagai Kendala
Gibran juga mengungkapkan bahwa rencana pertemuan antara Jokowi dan Megawati belum terlaksana karena kesibukan yang dihadapi kedua tokoh tersebut.
Menurutnya, ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan hanya persoalan penjadwalan yang dapat diatur kembali.
Gibran tetap optimistis bahwa pertemuan ini akan dapat diwujudkan dalam waktu dekat.
Dinamika Media dan Pernyataan Has
Situasi menjadi lebih rumit ketika media sering kali menyoroti pernyataan negatif yang muncul dari kubu Hasto, yang cenderung mencerminkan nada skeptisisme terhadap niat baik Gibran.
“Kalau teman-teman media tanya ke Pak Hasto pasti tone-nya negatif terus. Kalau saya berpikir positif, mungkin beliau-beliau sedang sibuk. Ya nanti diatur lagi waktunya,” ungkap Gibran mencoba memberikan penjelasan yang lebih tenang dan optimistis.
Baca Juga: Manfaat Esensial Taurine dalam Meningkatkan Kesehatan Kucing Kesayangan Anda
Harapan Gibran Terhadap Pertemuan yang Konstruktif
Sebelumnya, Gibran telah menyatakan harapannya bahwa masih ada peluang untuk mempertemukan Jokowi dengan Megawati pasca Pilpres 2024.
Meskipun Hasto meragukan keikhlasan Gibran dalam mengejar pertemuan ini, Gibran tetap berharap bisa membantu menjembatani hubungan yang lebih baik antara dua tokoh politik senior tersebut.