HUKAMANEWS - Setelah hari raya Idul Fitri, arus balik menjadi topik hangat yang selalu menarik perhatian masyarakat.
Biasanya, untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan yang kembali ke kota asal, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri kerap mengimplementasikan strategi lalu lintas seperti one way dan contraflow.
Namun, tahun ini ada yang berbeda.
Pada Jumat, 12 April 2024, kebijakan tersebut diumumkan tidak akan diterapkan pada siang hari seperti biasanya.
Baca Juga: Tips Menghindari Kepadatan di Pelabuhan Bakauheni Saat Arus Balik Lebaran 2024
Lalu, apa yang menjadi alasan di balik keputusan ini, dan bagaimana dampaknya terhadap para pemudik?
Mengapa One Way dan Contraflow Ditunda?
Kabar penundaan ini disampaikan langsung oleh Irjen Pol Aan Suhanan, Kakorlantas Polri.
Menurutnya, keputusan ini diambil karena tingkat kepadatan kendaraan yang masih berada di bawah ekspektasi.
Baca Juga: Cegah Macet di Arus Balik Lebaran 2024, Menhub Imbau Pemudik Pulang Lebih Awal di Hari....
Berdasarkan data traffic counting yang dilakukan di beberapa titik strategis seperti di KM 415 dan KM 414 di Tol Trans Jawa, angka kendaraan masih jauh dari parameter yang telah ditetapkan yaitu 2.800 kendaraan per jam.
Nyatanya, rata-rata tiga jam terakhir di kedua titik tersebut hanya tercatat sekitar 1.178 dan 1.220 kendaraan.
Pemantauan dan Keputusan Strategis
Keputusan untuk menunda penerapan one way dan contraflow ini diambil setelah evaluasi mendalam oleh tim Korlantas.