HUKAMANEWS - Mudik Lebaran selalu menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang.
Tidak hanya sebagai tradisi, mudik lebaran juga sebagai sarana untuk berkumpul bersama keluarga tercinta.
Namun, dibalik euforia tersebut, terdapat tantangan logistik dan keselamatan yang tak bisa diabaikan.
Menyadari hal tersebut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengambil langkah proaktif menjelang musim mudik Lebaran 2024 dengan menyiagakan kapal negara untuk situasi tanggap darurat.
Langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menghadirkan perjalanan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Dalam konferensi pers yang diadakan secara daring pada Minggu 17 Maret 2024, Dirjen Perhubungan Laut (Dirjenhubla) Antoni Arif Priadi menyampaikan strategi Kemenhub dalam mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi selama musim mudik.
Baca Juga: Korlantas Beberkan Langkah Antisipasi Terjadi Bencana Banjir saat Mudik Lebaran 2024
"Kami sudah melakukan pemetaan lokasi kapal negara yang beroperasi di wilayah kerja masing-masing dan sekitar, sebagai antisipasi tanggap darurat, baik di pelabuhan maupun wilayah pelayaran," jelas Antoni.
Tak hanya itu, untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan pemudik, Kemenhub telah menyiapkan armada komersil sebanyak 1.341 kapal dengan kapasitas penumpang total mencapai 241.304.
Angka ini tentu bukan tanpa perhitungan. Lebaran tahun ini diprediksi akan menyaksikan lonjakan signifikan jumlah pemudik yang menggunakan jasa transportasi laut.
Baca Juga: Info Terbaru Dari Menhub: Titik Kemacetan Saat Mudik dan Tips Menghindarinya Untuk Perjalanan Lancar
Diperkirakan, ada 3.009.595 penumpang yang akan melakukan perjalanan mudik dengan armada laut, naik 39,34% dari masa mudik Nataru 2023.
Angka ini tentunya menjadi perhatian khusus bagi Kemenhub untuk mempersiapkan segala kebutuhan logistik dan keselamatan dengan lebih matang.
Langkah antisipatif Kemenhub ini tidak hanya mencerminkan komitmen pemerintah dalam menyediakan sarana transportasi yang aman dan nyaman, tetapi juga mengedepankan aspek kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat.