Usai Status WNI Satria Dicabut, Eks Tentara AL Ini Kritik Pemerintah, Kerja Diributin, Koruptor Santai Aja, Korupsi Besar Mandek di Kepolisian

photo author
- Sabtu, 17 Mei 2025 | 16:03 WIB
Eks tentara AL Satria Arta Kumbara, dicabut statusnya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), usai bergabung dengan tentara Rusia (X herwin)
Eks tentara AL Satria Arta Kumbara, dicabut statusnya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), usai bergabung dengan tentara Rusia (X herwin)


HUKAMANEWS - Usai Satria Arta Kumbara, dicabut statusnya sebagai Warga Negara Indonesia (WNI), ia pun kritik pemerintahan yang lebih condong lindungi para koruptor.

Dikutip dari akun X ilham wahyu s, pada Sabtu (17/5), eks marinir Angkatan Laut (AL) yang jadi tentara Rusia pun curhat.

"Kerja diributin, koruptor santay aja."

"Kalau di kulitin kasus korupsi mandek di kepolisian."

1. Kasus firly bahuri
2. Pagar laut
3. Kuota haji yaqut
4. Kasus gamma

"Krn si ucok dan pisang ambon hobi cuci kasus emg fotocopy an si itu."

"Agak lain emang negara konoho yang sbuk maling uang rakyat dilindungi yang rakyat nyari duit di luar dengan passion dan skill sendiri diributin."

Menurut Satria dirinya sadar diri, karena circle dirinya bukan di lingkungan Reza Arap.

"Jadi ya nyari duit untuk keluarga seperti ini."

"Aneh emang."

Baca Juga: Amankan Ruang Digital Anak Dari Fenomena Fantasi Sedarah

Sementara itu faktanya Rusia kekurangan tentara saat perang dengan Ukraina.

Rusia memperkuat militernya dengan 8.000 hingga 9.000 tentara kontrak setiap bulan. Totalnya mencapai 130.000 per tahun.

Panglima Tertinggi Ukraina Oleksandr Syrskyi mengatakan dalam sebuah wawancara dengan LB.ua yang diterbitkan pada tanggal 9 April.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: The New Voice of Ukraine, X ilham wahyu s

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X