Ancaman Kobaran Api Masih Tinggi, Kini Sudah Ada 16 Korban Tewas Terdampak Kebakaran Dahsyat di Los Angeles

HUKAMANEWS - Sudah ada 16 korban tewas akibat amukan api yang melanda kawasan Los Angeles.

Diperkirakan amukan api masih akan terus berlangsung beberapa hari mendatang dan petugas juga akan menghadapi perjuangan sengit dalam upaya memadamkan api di kota tersebut.

Kembalinya angin kencang mengancam terjadinya kembali kebakaran hutan di kawasan yang terkenal dengan property luksnya.

Angin dapat memindahkan kobaran api ke Museum J Paul Getty dan Universitas California, sehingga memicu gelombang kecemasan lain seiring dikeluarkannya lebih banyak peringatan evakuasi.

Pada Sabtu malam, Cal Fire melaporkan kebakaran di Palisades, Eaton, Kenneth, dan Hurst telah menghabiskan sekitar 62 mil persegi, area yang lebih luas dari San Francisco.

Kebakaran di Palisades dan Eaton menghabiskan 59 mil persegi.

Baca Juga: Hasto Kristiyanto Pamer Goyang di Acara HUT PDIP, Gimik Berkelas atau Strategi Ngeles dari Jeratan Kasus KPK?

Kebakaran Palisades dan Eaton termasuk kebakaran paling merusak dalam sejarah negara bagian tersebut.

Sekitar 11 persen kebakaran Palisades berhasil diatasi, sementara 15 persen kebakaran Eaton berhasil diatasi, hingga Sabtu malam.

Gubernur California Gavin Newsom telah menuntut penyelidikan terhadap hidran kebakaran dan kegagalan air lainnya di daerah itu.

Sementara itu Gavin Newsom telah menanggapi klaim palsu yang dibuat oleh bos X Elon Musk dalam upaya untuk memberantas informasi yang salah tentang kebakaran hutan.

Gubernur California menanggapi cuitan Musk yang mengklaim bahwa ia telah "mendekriminalisasi penjarahan".

Sebagai tanggapan, Tn. Newsom menulis di platform media sosial,"Berhentilah mendorong penjarahan dengan berbohong dan memberi tahu orang-orang bahwa penjarahan sudah didekriminalisasi. Tidak.

Baca Juga: Samsung Galaxy S25, S25+, dan S25 Ultra Bocor! Ini Desain dan Fitur yang Bikin Penasaran