Siapa Saja Bisa Daftar Menjadi Calon Pimpinan KPK, Sorotan Panitia Seleksi Capim 2024

photo author
- Sabtu, 11 Mei 2024 | 19:02 WIB
Siapa Saja Bisa Daftar Menjadi Calon Pimpinan KPK, Sorotan Panitia Seleksi Capim 2024 (PMJ News / HukamaNews.com)
Siapa Saja Bisa Daftar Menjadi Calon Pimpinan KPK, Sorotan Panitia Seleksi Capim 2024 (PMJ News / HukamaNews.com)

HUKAMANEWS - Pemberantasan korupsi menjadi fokus utama dalam membangun tatanan negara yang bersih dan bermartabat.

Setiap langkah perlu dipastikan menyinari jalan keadilan dan integritas.

Menghadapi seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tahun 2024, mantan penyidik KPK, Yudi Purnomo, menggarisbawahi pentingnya integritas dalam kepemimpinan lembaga antirasuah tersebut.

Baca Juga: Jangan Asal Beli, Ini Perbedaan Mendasar antara Smart TV dengan Android TV

Menurut Yudi Purnomo, undang-undang memberikan kesempatan bagi siapa saja, tanpa memandang latar belakang, untuk mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK.

Mulai dari individu dengan pengalaman di Polri, Kejaksaan, akademisi, hingga profesional di bidangnya masing-masing.

Namun, yang terpenting adalah integritas dan rekam jejak tanpa kontroversi yang menjadi fokus utama dalam proses seleksi tersebut.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Android TV dengan Harga Terbaik Tahun 2024, Ada yang 2 Juta-an

Pansel Capim KPK tahun 2024 dianggap menjadi pusat perhatian publik, karena keberhasilannya akan mempengaruhi harapan pemberantasan korupsi di masa mendatang.

Oleh karena itu, Yudi menekankan pentingnya melihat rekam jejak anggota Pansel Capim KPK dengan cermat.

Reputasi yang baik dan integritas yang terjaga dari anggota Pansel tersebut diharapkan menjadi pendorong semangat masyarakat untuk ikut serta dalam proses seleksi.

Baca Juga: 7 Tips Jitu Memilih Android TV untuk Pengalaman Hiburan Makin Asyik

Namun, Yudi juga mengingatkan bahwa jika Pansel Capim KPK dianggap tidak memiliki integritas, masyarakat dapat kehilangan kepercayaan dalam proses seleksi tersebut.

Rekam jejak yang buruk atau kontroversial dari anggota Pansel dapat mengurangi minat masyarakat untuk berpartisipasi, sehingga berpotensi merugikan dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.

Proses seleksi calon pimpinan KPK harus memperhatikan pengalaman masa lalu, terutama periode kepemimpinan sebelumnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kazuki Rahmadani

Sumber: PMJ News

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X