Polisi Pastikan Kematian Brigadir RAT Anggota Polres Manado Akibat Bunuh Diri, Keluarga Tolak Autopsi

HUKAMANEWS - Sebuah kejadian tragis mengguncang Satlantas Polres Kota Manado, Sulawesi Utara, dengan kabar kematian salah satu anggotanya, Brigadir RAT.

Polisi memastikan bahwa kematian yang mengejutkan itu adalah akibat dari tindakan bunuh diri.

Brigadir RAT ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard di Jakarta Selatan pada hari Kamis lalu.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Berdoa untuk Kemenangan Timnas Indonesia U-23 di Nobar Polri

Kejadian ini menyisakan tanda tanya besar dan duka mendalam bagi keluarga serta rekan-rekan korban.

Penyelidikan Kasus:

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, dalam keterangan kepada wartawan pada Senin kemarin, menjelaskan bahwa hasil penyelidikan menyimpulkan bahwa Brigadir RAT bunuh diri dengan menembakkan senjata api ke arah kepalanya.

Fakta tragis ini tentu mengundang simpati dan pertanyaan dari berbagai pihak terkait kondisi psikologis dan motif yang mendorong korban untuk mengambil langkah sedemikian ekstrem.

Baca Juga: Hadapi Uzbekistan Malam Ini, Shin Tae Yong Optimis Timnas Indonesia U-23 Melaju ke Olimpiade

Penolakan Autopsi oleh Keluarga:

Menyusul temuan tersebut, Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi, mengungkapkan bahwa keluarga korban menolak dilakukan autopsi terhadap jenazah Brigadir RAT.

Hal ini telah disampaikan secara tegas oleh pihak keluarga.

Meskipun demikian, pihak kepolisian tetap melakukan pemeriksaan luar atau visum et repertum untuk mengumpulkan data terkait kasus tersebut.

Baca Juga: BIKIN BANGGA KORPS! Dua Pemain Timnas Indonesia U-23 dari Polri Cetak Sejarah di Piala Asia U-23