Imbauan Menteri Perhubungan: Hindari Mudik di Tanggal Puncak Arus, Perjalanan Lebih Awal Lebih Bijak

HUKAMANEWS - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menghadirkan suara hati-hati kepada masyarakat yang bersiap-siap untuk merayakan Idulfitri tahun ini.

Dalam sebuah rapat koordinasi lintas sektor mengenai kesiapan Operasi Ketupat 2024, beliau menegaskan pentingnya untuk menghindari mudik pada momen puncak arus.

Puncak arus mudik dan balik, menurut perkiraan pemerintah, akan terjadi pada 5-8 April 2024 untuk arus mudik dan 13-16 April untuk arus balik.

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan Sidang Isbat Penentuan Idul Fitri 2024 Akan Dilaksanakan Pada 9 April, Simak Prediksi Tanggal Idulfitri

Budi Karya menekankan pentingnya untuk mempertimbangkan opsi perjalanan lebih awal atau di akhir momen puncak.

"Kami imbau sebagian anak-anak yang sudah libur, mudik di awal,” ujarnya dengan tegas.

Menhub Budi juga menyoroti bahwa memilih tanggal perjalanan yang kurang padat dapat membantu mengurangi tekanan pada arus lalu lintas.

Baca Juga: Tips Menghadirkan Kucing di Rumah untuk Anak-Anak, Ciptakan Hubungan Aman dan Penuh Kasih

Meskipun puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 5-8 April, dia mengingatkan bahwa hari-hari menjelang puncak juga akan sangat padat.

"Tapi, karena kalau hari keempat, ketiga, kedua itu akan tinggi sekali (arus lalu lintas),” jelasnya.

Selain memberikan imbauan, pemerintah juga berencana untuk memberikan dukungan dalam bentuk program potongan biaya komersil, seperti yang telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga: Panduan Lengkap Memilih Makanan Kucing, Tips Optimal untuk Anabul dari Kitten Hingga Senior

Langkah ini diharapkan dapat membantu kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2024.

Dalam menghadapi momen penting seperti mudik Lebaran, kesadaran dan kerjasama dari semua pihak sangatlah krusial.

Imbauan dari Menteri Perhubungan ini bukan hanya sekadar pesan, namun merupakan panggilan untuk bersama-sama menjaga kelancaran dan keselamatan dalam perjalanan.