Pengurus Ponpes Akui Korban Santri yang Tewas Terpeleset di Kamar Mandi, Faktanya Tubuh Korban Penuh Luka-luka

photo author
- Selasa, 27 Februari 2024 | 20:46 WIB
Ilustrasi kekerasan yang menimpa seorang anak (pixabay)
Ilustrasi kekerasan yang menimpa seorang anak (pixabay)

HUKAMANEWS - Viral seorang santri di Ponpes Kediri, Jawa Timur, tewas diduga dianiaya rekan korban.

Dikutip dari akun X Genvo###, pada Selasa (27/2/2024), polisi sudah menangkap empat tersangka.

Para pelaku ini diduga melakukan penganiayaan terhadap Bintang Balqis Maulana, santri ponpes di Kota Kediri.

Korban tewas dianiaya pada Jumat, (23/2/2024), dan pelaku sudah ditangkap oleh Kepolisian Resor Kediri Kota.

Penangkapan itu dilakukan setelah pihak kepolisian mendapatkan laporan dari keluarga korban.

Baca Juga: Mengapa Pemilu di Indonesia Selalu Dilaksanakan Hari Rabu? Ternyata Ini Alasannya

Pihak kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan kepada sejumlah saksi.

Adapun empat tersangka yang menyebabkan santri di Kediri tewas adalah MN berusia 18 tahun asal Sidoarjo, MA berusia 18 tahun asal Kabupaten Nganjuk, AF berusia 16 tahun asal Denpasar Bali, dan AK berusia 17 tahun asal Surabaya.

Sementara, Bintang Balqis Maulana yang masih berusia 14 tahun merupakan adik kelas para pelaku.

Diduga Bintang Balqis Maulana meninggal dunia setelah dianiaya oleh para pelaku.
Pihak kepolisian hingga saat ini masih mendalami kasus tersebut dengan meminta keterangan dari pihak ponpes dan dokter yang memeriksa jenazah.

Baca Juga: Ada Lho Desa Mandiri Sampah, Salah Satunya di Magelang Jawa Tengah

Sementara pengakuan pengurus ponpes Fatihunada mengatakan, korban tewas karena terpeleset di kamar mandi dan langsung dibawa ke rumah sakit.

Menurut Fatihunada ia secara spontanitas menanyakan tentang "sakitnya" korban.

"Sakit apa kok ke rumah sakit kan katanya terpeselet, saya secara spontanitas ya saya wong itu kakaknya (pelaku)," kata Fatihunada.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Keikei Utari

Sumber: Akun X

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X