Debat Capres Kelima, Prabowo Subianto: CT Scan dan PET Scan Harus Tersedia di Setiap Kabupaten

HUKAMANEWS - Prabowo Subianto, capres nomor urut 2, dalam debat capres keempat pada Minggu (4/2) menegaskan pentingnya pemerataan akses terhadap layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

Prabowo menekankan bahwa setiap kabupaten harus memiliki CT scan dan PET scan, alat diagnostik yang penting untuk mendeteksi berbagai penyakit.

"Tidak ada perlengkapan-perlengkapan (medis) yang memadai. CT scan, PET scan jarang ada di kabupaten. Ini harus kita atasi, dan ini bisa kita atasi," kata Prabowo.

Baca Juga: Usai Sunmori Bareng Raffi Ahmad Cs, Gibran ‘Diroasting’ Komika Kiky Saputri

Kurangnya peralatan medis yang memadai, termasuk CT scan dan PET scan, di daerah-daerah terpencil merupakan hambatan besar dalam memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat.

Hal ini dapat menyebabkan keterlambatan diagnosis dan pengobatan, yang ultimately dapat berakibat fatal.

Prabowo juga menyoroti kekurangan dokter spesialis di banyak kabupaten, terutama untuk penyakit kritis seperti jantung dan stroke.

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Beberkan Solusi SDM Prabowo Gibran untuk Mencapai Indonesia Emas

Ia menegaskan bahwa hal ini harus segera diatasi untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

"Bayangkan kalau ada yang kena stroke dan jantung, dua sebab yang paling besar kematian di beberapa kabupaten tidak ada spesialis jantung atau stroke," ungkap Prabowo.

Selain itu, Prabowo menekankan pentingnya gizi untuk kesehatan masyarakat. Ia mengatakan bahwa menyediakan makanan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil merupakan langkah preventif yang penting untuk mencegah penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Baca Juga: AS Hikam: Debat Capres Terakhir Jadi Penentu Bagi Masyarakat yang Masih Undecided dan Swing Foters Tentukan Pilihannya

"Makan bergizi ini meningkatkan daya tahan, imunitas, mencegah penyakit. Ini adalah strategis sekali," kata Prabowo.

Pernyataan Prabowo ini menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Indonesia.