HUKAMANEWS - Heboh pernyataan Jokowi bahwa seorang presiden boleh berkampanye dan memihak, ditanggapi aktivis, Melki Sedek Huang.
Mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia ini lewat akun X @namasayamelki, dikutip Kamis (25/1/2024), mentwit tanggapannya soal keberpihakan presiden pada salah satu paslon di Pilpres 2024.
"Terima kasih Presiden Jokowi sudah secara terang menunjukkan keberpihakan. Publik yg selama ini hanya menerka-nerka adanya keberpihakan negara jadi tak bingung lagi."
"Selamat Presiden @jokowi, akhir kekuasaan anda betul-betul diakhiri dengan tidak hormat dan memalukan."
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan kepada awak media, pada Rabu (24/1/2024), bahwa seorang presiden boleh berkampanye dan boleh juga berpihak.
"Kata siapa gak boleh, boleh presiden berkampanye dan boleh juga memihak," kata Jokowi.
Namun Jokowi menekankan asalkan aturan tersebut tidak menggunakan fasilitas negara.***
Artikel Terkait
Dinonaktifkan Jadi Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang Siap Buktikan Dirinya Tak Lakukan Pelecehan Seksual
Akui Banyak Terima Intimidasi dari TNI dan Polri, Ketua BEM UI Melki Sedek Huang Pesan Kepada Teman Seperjuangan Jaga Diri Masing-masing
Jadi Tersangka KPK, Presiden Jokowi dan Kemensetneg Sedang Konfirmasi Pengganti Firli Bahuri
Disaksikan Presiden Jokowi, Prabowo Serahkan Pesawat Keempat C-130J Super Hercules untuk TNI AU
Berdiri di Samping Prabowo, Presiden Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak, Boleh Kampanye di Pilpres 2024
Presiden Boleh Kampanye, Boleh Memihak, Anies Baswedan Tegaskan Kewenangan Presiden Merujuk Kepada Hukum, Bukan Selera Atau Kepentingan Kelompok