Hukamanews.com – Ketika baju yang kamu cari tak juga mudah ditemukan di mal. Ketika ketemu pun, harganya tak juga cocok dengan kantong kamu. Apa jadinya, coba? Kalau buat Edy Nurwahyu Julianto, justru menjadi pendorong dirinya untuk coba – coba iseng membuat desain baju sendiri.
Meski bukan untuk produksi massal, desain baju karyanya berhasil ia tampilkan di hadapan publik. Ya, enam desain baju ready to wear berhasil ia buat, ditampilkan dalam fashion show, di kawasan Mal Sleman City Jogjakarta, beberapa waktu lalu.
“Iseng keluarlah inspirasi desain Glow is Gold. Desain ini memadukan warna hitam, putih, dan emas. Filosofinya adalah dalam hidup pasti kita dihadapkan dalam dua kategri hitam dan putih. Tapi diantara keduanya, pasti ada sosok yang bersinar.” cerita Edy panggilan akrabnya, saat ditemui di Semarang , Senin (19/12/22 )
Baca Juga: Universitas Mercu Buana Ajak Masyarakat Paham Bisnis Secara Ekonomi, Teknologi dan Psikologis
Berangkat dari ide desain inilah, Edy kemudian menjalin kerjasama dengan penjahit di kawasan Jogjakarta untuk memilih bahan hingga merancang sampai akhir. Menurutnya ini sebagai langkah awal menuju dunia yang masih baru baginya. Enam desain tersebut dibuat dengan target sasaran adalah kalangan anak muda.
“Alhamdulilah, begitu selesai fashion show di Sleman City Jogjakarta waktu itu, beberapa langsung terjual.” tambahnya
Hal inilah yang kemudian mendorongnya untuk semakin berkarya membuat beberapa desain yang akan ditampilkan saat bulan Ramadhan Hari Raya Idul Fitri nanti.
“Konsep desain tetap ready to wear yaitu multiple outfit. Jadi satu desain pakaian bisa dipakai untuk acara sholat id, dan berlanjut untuk acara silahturahmi. Inspirasinya berkiblat dari Timur Tengah. Jadi orang nggak perlu nih harus beli baju banyak. Cukup satu desain dari atasan bawahan yang bisa untuk dipakai di kedua acara tersebut.
Baca Juga: Domba Batur Sukses Berkembang Di Banjarnegara Jawa Tengah
Lagi – lagi desain yang dibuat cukup eksklusif, tidak massal, dan terbatas.