HUKAMANEWS - Bulan Suro, atau dikenal juga sebagai Muharram dalam kalender Islam, bukan sekadar awal tahun baru Jawa.
Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, bulan ini sarat dengan energi spiritual yang tinggi dan nuansa mistis yang kental.
Bagi kamu yang lahir di hari Pahing, bulan Suro menjadi momen yang sangat spesial.
Konon, kekuatan batin dan aura spiritual weton Pahing berada dalam puncaknya selama bulan ini.
Hal tersebut dipercaya bisa membuka pintu keberuntungan seluas-luasnya, namun di sisi lain, juga membuka celah terhadap gangguan gaib.
Baca Juga: Squid Game Season 3 Siap Tayang Tayang 27 Juni 2025 di Netflix, Jadi Penentu Nasib Seong Gihun
Tidak sedikit orang tua zaman dulu yang memberi peringatan khusus kepada anak-anak dengan weton Pahing saat memasuki bulan Suro.
Mereka dianggap lebih "bertuah", lebih peka terhadap energi halus, dan karismanya meningkat secara alami.
Namun, semua kelebihan itu juga datang dengan tanggung jawab besar: menjaga ketenangan batin dan memperkuat spiritualitas diri.
Weton Pahing: Waktu Emas untuk Keberuntungan
Dalam budaya Jawa, weton merupakan kombinasi hari pasaran Jawa dan hari dalam kalender masehi.
Pahing sendiri termasuk salah satu weton yang dikenal punya karakter kuat, berwibawa, dan sensitif terhadap aura di sekelilingnya.
Nah, saat bulan Suro tiba, energi yang dimiliki pemilik weton Pahing disebut-sebut mencapai titik maksimal.
Banyak yang percaya kalau di bulan ini, mereka lebih mudah mendapatkan rezeki yang datang tiba-tiba, entah dari peluang usaha, proyek baru, atau bantuan dari relasi yang tak terduga.