2. Ahli dalam Cahaya Rendah
Penglihatan kucing paling cocok untuk kondisi cahaya rendah.
Ini karena kucing memiliki lebih banyak sel batang di retina mereka dibandingkan manusia, yang membuat mereka sangat ahli dalam melihat di malam hari, fajar, atau senja.
Kucing dapat memanfaatkan cahaya yang sangat sedikit untuk melihat dengan jelas, menjadikannya pemburu malam yang handal.
Jadi, jika kamu pernah melihat kucing berkeliaran di malam hari dengan mata yang tampak bersinar, itu adalah salah satu bukti betapa luar biasanya penglihatan mereka dalam kegelapan.
3. Jangkauan Penglihatan yang Sempit
Meskipun kucing memiliki kemampuan luar biasa untuk melihat dalam gelap, mereka memiliki kelemahan dalam hal jangkauan penglihatan.
Jangkauan penglihatan mereka cukup sempit karena otot-otot yang mengontrol bentuk dan ukuran pupil tidak dapat memfokuskan cahaya ke bagian belakang mata, terutama pada jarak yang terlalu dekat.
Oleh karena itu, kucing sering menggunakan indra lain untuk membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Jerat Politik Kekuasaan: Oligarki, Korupsi, dan Mimpi Keadilan yang Sirna
4. Kumis sebagai 'Penglihatan Kedua'
Selain mata, kucing juga mengandalkan kumis mereka untuk bernavigasi di lingkungan sekitar.
Kumis kucing tidak hanya menjadi hiasan wajah yang menggemaskan, tetapi juga berfungsi sebagai 'penglihatan kedua' yang membantu kucing memahami lingkungan terdekat mereka.
Kumis ini sangat sensitif terhadap getaran dan perubahan di sekitar, sehingga memungkinkan kucing untuk merasakan keberadaan benda atau perubahan kecil di sekitar mereka.