Menyiapkan dana darurat adalah langkah penting dalam mengatur keuangan bisnis online.
Dana darurat adalah cadangan finansial yang dapat digunakan dalam situasi darurat, seperti kerusakan peralatan atau penurunan tajam dalam penjualan.
Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan kebutuhan dana darurat pribadi.
Baca Juga: Kaleb Yuseli, Pianis Generasi Milenial Telah Lahir Dari Kota Salatiga
Dalam kehidupan sehari-hari, selalu ada kemungkinan terjadi keadaan tak terduga yang memerlukan dana tambahan.
Oleh karena itu, penting untuk menyisihkan sebagian dari pendapatan bisnismu sebagai tabungan dana darurat.
Ingatlah, jangan mencampuradukkan dana darurat bisnis dengan keuangan pribadimu.
Memisahkan keduanya akan membantumu mengelola dana dengan lebih efisien dan mencegah kebingungan di masa mendatang.
Baca Juga: Hasil Survei Poltracking Sebut Erick Thohir Masuk Pilihan Bacawapres Warga Jabar
3. Prepare for The Worst
Tips rahasia yang ketiga ini adalah "Prepare for The Worst." Ini berarti kamu perlu memiliki rencana cadangan keuangan yang kuat.
Tidak ada yang bisa memprediksi masa depan, dan bisnis online juga memiliki risiko.
Dalam situasi buruk seperti penurunan penjualan yang tajam, bencana alam, atau masalah lain yang tak terduga, kamu perlu memiliki back-up keuangan yang siap digunakan.
Salah satu cara yang dapat kamu pertimbangkan adalah memiliki asuransi bisnis.
Baca Juga: Ada Baliho Prabowo -Gibran di Sepanjang Jalur Lingkar Salatiga Jawa Tengah