HUKAMANEWS - Nissan resmi membatalkan merger dengan Honda setelah negosiasi selama satu bulan menemui jalan buntu.
Pembatalan ini mengejutkan banyak pihak, terutama di industri otomotif yang tengah beradaptasi dengan tren kendaraan listrik.
Faktor utama yang membuat merger ini gagal adalah ketidaksepakatan terkait struktur kepemimpinan dalam perusahaan gabungan.
Nissan menolak menjadi anak perusahaan Honda, yang berujung pada keputusan final untuk membatalkan pembicaraan.
Nissan dan Honda awalnya berencana membentuk perusahaan induk baru tanpa menghapus identitas merek masing-masing. Kesepakatan ini diumumkan pada akhir 2024 dan dijadwalkan rampung pada 2026.
Namun, dalam perkembangannya, Honda mengusulkan agar Nissan berada di bawah kendalinya sebagai anak perusahaan.
Usulan ini langsung ditolak oleh Nissan yang ingin tetap mempertahankan otonominya dalam menjalankan bisnis.
CEO Nissan, Makoto Uchida, telah menyampaikan keputusan ini secara langsung kepada CEO Honda, Toshihiro Mibe.
Baca Juga: ASUS ROG Swift OLED PG27UCDM Resmi Rilis! Monitor Gaming 4K 240Hz Ini Siap Bikin Mata Melek Seharian
Uchida menegaskan bahwa skema merger harus mengedepankan kesetaraan antara kedua perusahaan.
Nissan tidak ingin kehilangan independensinya dan merasa bahwa posisi sejajar adalah kunci keberlanjutan bisnis dalam industri otomotif yang semakin kompetitif.
Sumber internal menyebutkan bahwa Nissan khawatir kehilangan kendali atas strategi bisnisnya jika berada di bawah Honda.
Kekhawatiran ini didasarkan pada nilai pasar Honda yang jauh lebih besar, yaitu lima kali lipat dari Nissan.
Baca Juga: Bukan Alphard! Shin Tae-yong Malah Pilih Mobil Korea Meski Gajinya Tembus Rp14 Miliar per Tahun
Artikel Terkait
Chery Siap Revolusi Kendaraan Listrik dengan Baterai Solid-State, Jarak Tempuh Hingga 1.500 Km!
Wow! OPPO dan BYD Hadirkan Era Mobil Pintar, Kendalikan Semua Fitur Mobil Lewat Smartphone, Simak Inovasinya!
Insentif Mobil Hybrid Meluncur 2025, Harga Lebih Terjangkau, Siapkah Industri Otomotif Indonesia Berubah?
Maxus Siap Bersaing dengan Lexus dan Toyota Alphard di Kendaraan Premium Listrik Indonesia Mulai 2025
Bisa Preorder Sekarang, Ford Mustang Kembali Ramaikan Pasar Indonesia, Siap Bikin Penasaran, Berapa Harga Sporty Gahar Ini?