HUKAMANEWS - Tarif listrik PLN untuk November dan Desember 2025 dipastikan tetap, tanpa kenaikan bagi pelanggan subsidi maupun nonsubsidi, sebuah kabar yang cukup melegakan di tengah tekanan ekonomi dan harga kebutuhan pokok yang fluktuatif.
Stabilnya tarif listrik di kuartal IV-2025 juga menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah ingin menjaga daya beli masyarakat dan memberikan kepastian bagi dunia usaha.
Keputusan mempertahankan tarif listrik ini menjadi sorotan karena terjadi ketika parameter ekonomi makro, mulai dari kurs hingga harga batu bara acuan, sebenarnya cenderung mendorong tarif naik.
Namun pemerintah memilih menahan kenaikan demi stabilitas, sebuah langkah yang dinilai publik sebagai upaya perlindungan konsumsi rumah tangga di penghujung tahun.
Baca Juga: RKUHAP Resmi Jadi UU, Ibas Tegaskan Demokrat Kawal Implementasi Demi Keadilan & Demokrasi
Di saat yang sama, PLN juga meluncurkan diskon 50 persen biaya tambah daya listrik hingga 23 November 2025 melalui aplikasi PLN Mobile.
Promo ini langsung menjadi perbincangan karena dianggap membantu pelanggan yang ingin meningkatkan kebutuhan listrik rumah atau usaha kecil tanpa biaya besar.
Tarif Listrik November–Desember 2025 Tetap Sama
Tarif listrik kuartal IV-2025 tidak mengalami perubahan baik untuk pelanggan subsidi maupun nonsubsidi.
Pemerintah memastikan seluruh kelompok pelanggan tetap membayar tarif yang sama seperti triwulan sebelumnya.
Plt. Dirjen Ketenagalistrikan, Tri Winarno, menegaskan bahwa keputusan ini diambil demi menjaga stabilitas ekonomi.
Ia menyebut, secara hitungan makro tarif seharusnya naik, tetapi pemerintah memilih mengedepankan kepastian harga jelang tutup tahun.
Baca Juga: Pencarian Longsor Majenang Memasuki Batas Waktu, 5 Korban Belum Ditemukan, BNPB Siap Beri Diskresi!
Keputusan ini didasarkan pada Permen ESDM Nomor 7 Tahun 2024, yang mengatur mekanisme tariff adjustment setiap tiga bulan berdasarkan kurs, ICP, inflasi, dan Harga Batu Bara Acuan.
Menariknya, penyesuaian tarif terakhir untuk banyak golongan pelanggan justru terjadi beberapa tahun lalu, yakni pada 2020 dan 2022.