Baca Juga: Polri Ungkap Progres Identifikasi 11 Korban Kecelakaan Tragis Tol Japek, Butuh Waktu 7 Hari!
Puncaknya dilaksanakan di Alun-Alun Wonosobo. Festival Mudik ini diselenggarakan untuk ajang hiburan bagi masyarakat Wonosobo khususnya para pemudik sekaligus menjadi ajang kreativitas para kreator balon Wonosobo dalam rangka melestarikan tradisi menerbangkan balon udara untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri," tambah Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo Fatonah Ismail.
Disini kita bisa lihat aneka motif dan corak yang sangat unik dari setiap balon yang akan diterbangkan.Balon-balon ini terbuat dari kertas dengan motif-motif khas Wonosobo yang sangat bervariasi dan warna-warna yang kontras. Dan,jangan salah, dalam Puncak Festival Mudik ini juga digelar festival kuliner dan pertunjukan seni budaya.
Catat benar - benar tanggalnya. Festival Mudik Tahun 2024 kali ini diselenggarakan dari tanggal 11-20 April 2024 dan puncaknya dilaksanakan di Alun2 Wonosobo pada tanggal 21 April 2024.
Tahun ini, Festival Balon digelar di 14 lokasi yakni di Desa Kembaran Kalikajar, Desa Simbang Kalikajar, Lamuk Kalikajar, Reco Kertek, Karangluhur Kertek, Candiyasan Kertek, Bojasari Kertek, Wringinanom Kertek, Semayu Selomerto, Jaraksari Wonosobo, Sambek Wonosobo, Gondang Watumalang, Mudal Mojotengah dan puncaknya di Alun-Alun Wonosobo.
Khusus Puncak Festival Mudik yang digelar di Alun-Alun Wonosobo, target balon yang akan 'Mumbul Bareng' (istilah penerbangan balon secara bersama-sama dengan ditambatkan) yakni 40 balon.
Balon-balon ini akan dinaikkan sejak pukul 06.00 sampaikan kurang lebih pukul 09.00 wib. Waktu terbaik bagi balon raksasa setinggi 7 meter dan berdiameter 3-4 meter ini terbang karena angin masih stabil.
Baca Juga: Arus Balik Lebaran, Korlantas Polri Terapkan Delaying Sistem untuk Cegah Kemacetan di Pelabuhan
"Melalui event ini, perekonomian masyarakat terus meningkat di samping sebagai atraksi wisata untuk menarik kunjungan wisata ke Wonosobo dan juga sebagai upaya pelestarian tradisi balon Wonosobo agar terus dikembangkan oleh generasi muda dan tidak punah," tutup pihaknya.