- Baterai: 7.000 mAh dengan pengisian cepat 18W
- Sistem operasi: Android 15 (meski Google sudah merilis Android 16 pada Juni 2025)
Dengan baterai 7.000 mAh, Moto G06 Power jelas menyasar segmen pengguna yang membutuhkan daya tahan panjang, mulai dari pekerja mobile, gamer kasual, hingga pengguna yang gemar menonton streaming.
Analisis Pasar: Apakah Bisa Menggoyang Xiaomi dan Realme?
Di India, pasar smartphone kelas menengah didominasi oleh Xiaomi, Realme, dan Samsung.
Kehadiran Moto G06 Power bisa menjadi kejutan karena menawarkan baterai jumbo yang jarang ditemui di segmen ini.
Baca Juga: Ombudsman Desak RUU Perampasan Aset Cantumkan Kerugian Nyata Masyarakat
Meski masih menggunakan Android 15, yang bisa jadi kelemahan di mata sebagian konsumen, Motorola kemungkinan akan menekankan keunggulan baterai, layar 120Hz, dan harga yang lebih terjangkau.
Jika dipasarkan di bawah ₹15.000 (sekitar Rp2,8 juta), Moto G06 Power berpotensi besar bersaing dengan Redmi Note 14 series maupun Realme Narzo terbaru.
Beberapa pengamat menilai bahwa Motorola mulai serius menggarap kembali segmen “value for money” setelah sebelumnya lebih fokus pada seri premium Edge.
Keputusan ini bisa meningkatkan pangsa pasar Motorola di India yang sempat melemah dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga: Bahlil Sentil Menkeu Purbaya soal Harga LPG 3 Kg: Mungkin Salah Baca Data, Butuh Penyesuaian
Di media sosial, banyak pengguna India yang menyambut baik kabar ini. Baterai 7.000 mAh dianggap sebagai nilai jual utama yang relevan dengan kebutuhan pasar.
Namun, ada juga kritik terkait absennya Android 16 di ponsel terbaru ini.
“Baterainya mantap, tapi kenapa masih Android 15? Harusnya Motorola bisa lebih up-to-date,” tulis salah satu pengguna X.