HUKAMANEWS - Samsung kembali jadi sorotan setelah kabar mengejutkan mengenai pembaruan sistem operasi terbarunya.
Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini dikabarkan akan melewati update One UI 7.1, yang biasanya menjadi pembaruan kecil namun penting setelah rilis utama.
Keputusan ini memicu spekulasi tentang apa yang sebenarnya terjadi dengan Android 15 di lini Galaxy. Lalu, bagaimana dampaknya bagi pengguna? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Baca Juga: KPK Dorong Penguatan APIP untuk Awasi Efisiensi Anggaran, Ada Apa?
Alasan Samsung Skip One UI 7.1
Berdasarkan laporan orang dalam, Samsung saat ini tengah fokus memperbaiki berbagai masalah yang muncul dalam pengembangan One UI 7.0 untuk Galaxy S25.
Proses update ini mengalami beberapa penundaan dalam beberapa bulan terakhir, menyebabkan perusahaan harus mengalihkan sumber daya untuk memastikan kelancaran rilis besar ini.
Sejarahnya, Samsung selalu menyertakan pembaruan kecil pada seri lipat mereka, seperti Galaxy Fold dan Flip, dengan tambahan fitur serta penyempurnaan kecil. Namun, tahun ini berbeda.
Galaxy Fold7 dan Flip7 dilaporkan akan meluncur dengan One UI 7.0.1, bukan One UI 7.1 seperti yang diharapkan banyak pengguna.
Baca Juga: Ekstradisi Paulus Tannos, Akankah Singapura Menyerahkan Buronan KTP-el ke Indonesia?
Dampak bagi Pengguna Galaxy S24 dan Perangkat Lama
Bagi pemilik Galaxy S24 dan perangkat lama lainnya, kabar ini tentu menjadi perhatian.
Awalnya, update One UI 7.0 berbasis Android 15 untuk lini Galaxy S24 dijadwalkan meluncur lebih awal.
Sayangnya, dengan berbagai kendala teknis yang dihadapi, Samsung baru menargetkan perilisan stabil pada bulan April mendatang.
Hal ini bisa berarti dua hal bagi pengguna Samsung. Pertama, mereka harus lebih bersabar menunggu update utama yang stabil.